Suara.com - Mees Hilgers, bek tengah yang tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar sepak bola Indonesia, memberikan jawaban mengenai siapakah pemain tercepat di skuad Garuda saat tengah bersiap melawan babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pengungkapan tersebut disampaikan Hilgers saat tampil di sebuah video yang diunggah oleh akun resmi Timnas Indonesia.
Dalam sesi tersebut, Hilgers diberondong pertanyaan mengenai beberapa aspek penting yang dimiliki para penggawa Garuda, mulai dari soal pemain yang paling kuat, pemain yang paling unggul di udara, hingga pemain yang paling cepat.
![Selamat Tinggal Mees Hilgers! Bos FC Twente: Dia Akan Hengkang [Instagram Mees Hilgers]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/13/64355-mees-hilgers.jpg)
Ketika diberi pertanyaan mengenai pemain tercepat di skuad Indonesia, Mees Hilgers tampak sempat terdiam sejenak sambil mempertimbangkan pilihannya.
Setelah beberapa saat, Hilgers kemudian menyebut Calvin Verdonk dan Yakob Sayuri sebagai dua nama yang dianggap paling unggul soal kecepatan di tim Merah Putih.
"Calvin atau Yakob," kata Mees Hilgers.
Pilihan Hilgers tersebut memang cukup tepat jika melihat pergerakan keduanya di lapangan hijau.
Calvin Verdonk yang merupakan bek kiri, dan Sayuri yang tengah tampil impresif di posisi penyerang sayap, memang diberkahi oleh akselerasi dan kecepatan yang mampu merepotkan barisan pertahanan lawan.

Perjuangan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Baca Juga: Bukan Karena Uang! Ini Alasan Shin Tae-yong Tak Mau Latih China
Saat ini, Timnas Indonesia tengah bersiap melakoni babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Skuad Garuda berhasil melangkah ke babak tersebut setelah menyelesaikan babak ketiga di peringkat keempat grup.
Dalam prosesnya, Indonesia mampu mengumpulkan total 12 poin dari 10 pertandingan yang dijalani, unggul 3 poin dari China yang tengah duduk di peringkat kelima.
Babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 nantinya akan diselenggarakan pada Oktober mendatang. Dalam babak tersebut, terdapat enam tim yang dibagi menjadi dua grup, masing-masing diisi oleh tiga tim.
Juara dari masing-masing grup nantinya akan mendapatkan satu tiket langsung menuju putaran final Piala Dunia 2026.
Sementara itu, peringkat kedua masing-masing grup akan melawan satu sama lain untuk memperebutkan satu tempat di babak playoff antarkonfederasi.
Penambahan Kontestan Piala Dunia 2026
Selain perbedaan format kualifikasi, Piala Dunia 2026 juga diberlakukan sebuah terobosan penting, yaitu menambah jumlah peserta.
Dari yang sebelumnya hanya 32 tim, Piala Dunia 2026 akan diikuti oleh 48 tim. Penambahan jumlah tersebut juga turut memberikan peluang lebih besar bagi masing-masing konfederasi untuk meloloskan perwakilannya.
Bagi kawasan Asia, jatah yang tersedia bertambah dari 4-5 tim menjadi 8-9 tim. Dengan format yang lebih luas tersebut, peluang untuk lolos ke Piala Dunia juga lebih terbuka, sehingga memberikan motivasi lebih bagi Timnas Indonesia dan tim-tim Asia lainnya.
Mengoptimalkan Kecepatan dan Keunggulan Individu
Pilihan Mees Hilgers mengenai Calvin Verdonk dan Yakob Sayuri sebagai dua pemain tercepat bukan tanpa alasan.
Kecepatan memang menjadi aspek penting yang dapat memberikan perbedaan saat sebuah tim tengah melancarkan serangan atau saat menjaga pertahanan dari serangan balik lawan.
Selain unggul soal kecepatan, Verdonk juga diberkahi visi bermain yang matang dan kemampuan bertahan yang tak kenal lelah.
Sementara Sayuri, dengan akselerasi dan keterampilan olah bola yang luar biasa, mampu memberikan tekanan lebih kepada pertahanan lawan, membuka peluang gol, dan membuat serangan lebih hidup.
Ini juga menjadi sinyal bahwa Timnas Indonesia tengah diberkahi oleh bakat-bakat unggul yang siap tampil maksimal di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 mendatang.
Kecepatan, visi, dan kerja sama tim akan menjadi kunci penting untuk dapat memenuhi impian lolos ke putaran final Piala Dunia.