Hasil itu membuat AEK lolos ke babak kualifikasi Conference League.
AEK Athens, yang berbasis di Nea Filadelfeia, Attica, Yunani, itu didirikan pada 13 April 1924, atau 101 tahun yang lalu. Tim yang sudah berumur lebih dari satu abad ini berbasis di Agia Sophia Stadium.
Saat ini, AEK atau Athlitiki Enosis Konstantinoupoleos, tercatat sebagai salah satu dari tiga klub tersukses di Yunani. Sepanjang sejarah, mereka setidaknya sudah berhasil memenangkan 32 gelar nasional.
Sebagai informasi, AEK merupakan satu-satunya klub asal Yunani yang pernah lolos ke semifinal UEFA Cup (1976/1977), dan dua kali mencapai perempat final UEFA Cup Winners’ Cup pada 1996/1997 dan 1997/1998.
Dean James merupakan pemain berdarah campuran Belanda-Indonesia yang berposisi sebagai bek kiri.
Ia lahir pada 30 April 2000 dan mengawali karier profesionalnya di FC Volendam sebelum pindah ke Go Ahead Eagles pada musim panas 2023.
Pemain dengan tinggi sekitar 180 cm ini dikenal memiliki kecepatan, kemampuan membaca permainan, dan umpan silang yang cukup akurat.
Di musim perdananya bersama Go Ahead Eagles, Dean James menunjukkan perkembangan pesat dan langsung menjadi pilihan utama di posisi bek kiri.
Jika kepindahan ke AEK Athens terealisasi, itu akan menjadi langkah penting dalam kariernya, sekaligus menjadikannya salah satu bek kiri keturunan Indonesia yang tampil di level Eropa dengan konsistensi tinggi.
Baca Juga: Pemain Keturunan Jawa Dipanggil Timnas Indonesia! Punya Nenek Asal Jawa Timur
Dean juga memiliki fleksibilitas bermain. Meski posisi utamanya adalah bek kiri, ia beberapa kali diturunkan sebagai wing-back atau bahkan gelandang kiri dalam skema tiga bek, menandakan adaptabilitasnya terhadap berbagai sistem permainan.
Hal ini tentu menjadi daya tarik tambahan bagi klub-klub yang membutuhkan pemain serba bisa di sisi kiri lapangan.
Sementara itu, statusnya sebagai pemain keturunan Indonesia juga menjadi sorotan tersendiri di tanah air, di mana fans sepak bola nasional berharap ia suatu hari bisa berseragam Timnas Indonesia.