Pemain Keturunan Jawa Dipanggil Timnas Indonesia! Punya Nenek Asal Jawa Timur

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 16 Juni 2025 | 14:20 WIB
Pemain Keturunan Jawa Dipanggil Timnas Indonesia! Punya Nenek Asal Jawa Timur
Pemain keturunan Jawa, Iris de Rouw dipanggil Timnas Indonesia! punya nenek asal, Lumajang, Jawa Timur. [Dok. IG Iris de Rouw]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Putri Indonesia kembali mendapatkan tambahan kekuatan baru untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia Putri 2026. Salah satu sorotan utama adalah kehadiran kiper muda berdarah Belanda-Indonesia, Iris de Rouw.

Iris de Rouw telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Yang menarik, darah Indonesia yang mengalir dalam dirinya berasal dari sang nenek yang lahir di Lumajang, Jawa Timur.

Iris termasuk dalam daftar 38 pemain yang dipanggil oleh pelatih Timnas Putri Indonesia untuk mengikuti pemusatan latihan di Jakarta pada 10–23 Juni 2025.

Mengenal Kiper Timnas Indonesia Keturunan Lumajang, Iris de Rouw Resmi Jadi WNI [Dok PSSI]
Mengenal Kiper Timnas Indonesia Keturunan Lumajang, Iris de Rouw Resmi Jadi WNI [Dok PSSI]

Ini bukan kali pertama dirinya berpartisipasi bersama tim Garuda Pertiwi.

Sebelumnya, kiper kelahiran Rotterdam ini juga ikut ambil bagian dalam pemusatan latihan di Surabaya sebagai bentuk keseriusannya memperkuat Timnas Putri.

Kini, dengan proses naturalisasi yang telah rampung, Iris resmi menjadi bagian dari skuad Merah Putih.

Iris de Rouw. [Instagram @@irisderouw]
Iris de Rouw. [Instagram @@irisderouw]

Ia menjadi kiper pertama yang dinaturalisasi untuk Timnas Putri Indonesia, langkah yang terbilang bersejarah mengingat sebelumnya pemain naturalisasi di tim ini lebih banyak mengisi posisi lini tengah dan depan.

Iris de Rouw lahir pada 21 April 2005 di Rotterdam, Belanda. Garis keturunan Indonesia diperoleh dari sang nenek, Christina Salomonson, yang lahir di Lumajang, Jawa Timur, pada 17 Januari 1949.

Jalur keturunan ini menjadi dasar hukum yang sah bagi proses naturalisasinya.

Baca Juga: Pandit Vietnam Sebut Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia Lebih Bagus dari Indonesia

Ibunya, Brigitte Antoinette Pacherin van der Heijden, lahir di Geldrop, Belanda, sedangkan ayahnya, Richard Theodorus Gerardus Lambertus de Rouw, berasal dari Zevenaar, Belanda.

Meski dibesarkan di Negeri Kincir Angin, hubungan Iris dengan Indonesia tetap terjaga lewat kisah dan akar budaya keluarga dari sang nenek.

Dalam kesempatan terpisah, Iris mengungkapkan kebahagiaannya setelah resmi menjadi WNI.

"Saya sangat bangga dan bersyukur sudah resmi mengambil sumpah dan menjadi Warga Negara Indonesia. Tentunya ini kehormatan besar bagi saya. Ini lebih dari sekadar sepak bola, ini tentang mewakili sebagian dari diri saya dan asal usul saya," ujar Iris dalam keterangan di laman resmi PSSI.

Iris memulai karier sepak bolanya di akademi Sparta Rotterdam pada usia 14 tahun. Ia menghabiskan tiga musim di tim junior (2019–2022) sebelum dipromosikan ke tim utama pada musim 2022/2023.

Saat ini, ia masih memperkuat Jong Sparta Rotterdam, tim lapis kedua dari Sparta Rotterdam, yang bermain di divisi dua Liga Belanda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI