Neraka Grup B: Bedah Kekuatan Irak dan Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia

Galih Prasetyo Suara.Com
Kamis, 17 Juli 2025 | 17:53 WIB
Neraka Grup B: Bedah Kekuatan Irak dan Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
Neraka Grup B: Bedah Kekuatan Irak dan Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia [Suara.com]

Pressing Terorganisir: Timnas Indonesia akan kesulitan membangun serangan dari bawah. Arnold akan menginstruksikan para penyerangnya untuk menekan bek dan kiper, memaksa mereka melakukan kesalahan atau membuang bola.

Memaksimalkan Keunggulan Fisik: Filosofi Arnold akan sangat cocok dengan skuad Irak yang sudah unggul secara fisik.

Ancaman dari striker Aymen Hussein dan kekuatan dalam duel udara akan semakin dimaksimalkan dalam skema permainan yang direct dan mengandalkan bola mati.

Kelemahan yang Bisa Dieksploitasi:

Kurangnya Kreativitas Halus: Tim arahan Arnold cenderung lebih fungsional daripada artistik.

Mereka kadang kesulitan membongkar pertahanan yang sangat rapat dan terorganisir (low block) karena kurangnya pemain dengan visi tak terduga.

Ruang di Belakang Garis Pertahanan: Gaya pressing tinggi yang mereka terapkan akan meninggalkan ruang kosong di belakang para bek.

Jika Timnas Indonesia mampu melewati gelombang pressing pertama, serangan balik cepat melalui pemain seperti Rafael Struick bisa menjadi senjata yang sangat mematikan.

Arab Saudi: Pragmatisme Mematikan ala Hervé Renard

Baca Juga: Patrick Kluivert Santai di Grup Neraka Ronde 4: Udah Kenal

Arab Saudi adalah kekuatan yang sangat berbeda.

Mereka tidak lagi hanya tim dengan skill individu menawan, tetapi telah menjadi unit yang sangat efektif dan cerdas secara taktis di bawah komando pelatih asal Prancis, Hervé Renard.

Renard adalah pelatih yang terkenal mampu menciptakan kejutan, seperti saat membawa Arab Saudi mengalahkan Argentina di Piala Dunia 2022.

Senyum Ngenyek Pelatih Arab Saudi Pasca Timnas Indonesia Disikat Australia [Twitter Herve Renard]
Senyum Ngenyek Pelatih Arab Saudi Pasca Timnas Indonesia Disikat Australia [Twitter Herve Renard]

Gaya Main dan Taktik Pelatih:

Hervé Renard adalah seorang master pragmatisme. Ia sangat fleksibel dalam memilih formasi, seringkali berganti antara 4-2-3-1, 4-4-2, atau 4-3-3 tergantung lawan yang dihadapi.

Analisis dari media internasional seperti L'Équipe menyoroti ciri khas taktik Renard, organisasi pertahanan yang rapat, pressing intens di momen yang tepat, dan serangan balik yang sangat cepat dan terstruktur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI