Siapa Miliano Jonathans? Pemain Keturunan Depok Dirumorkan Sepakat Bela Timnas Indonesia

Suara.com - Nama Miliano Jonathans mendadak mencuat di kalangan pencinta sepak bola nasional. Pemain keturunan Indonesia ini disebut-sebut masuk dalam radar naturalisasi Timnas Indonesia, bahkan santer dikabarkan telah sepakat memperkuat skuad Garuda.

Rumor ini mencuat seiring pernyataan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang menyebut ada dua pemain keturunan baru yang telah menyatakan komitmen untuk membela Merah Putih.

Meski nama-nama tersebut belum diumumkan secara resmi, publik menduga kuat bahwa Miliano Jonathans adalah salah satunya.

Jejak Karier Miliano Jonathans di Belanda

Miliano Jonathans lahir di Arnhem, Belanda, pada 5 April 2004. Ia memiliki darah Indonesia dari neneknya, yang merupakan ibu dari ayahnya, dan berasal dari Depok, Jawa Barat. Status keturunan inilah yang membuka peluangnya untuk dinaturalisasi.

Karier sepak bolanya dimulai sejak usia dini di klub lokal Arnhemse Boys. Bakatnya menarik perhatian klub profesional SBV Vitesse Arnhem, yang merekrutnya ke akademi mereka pada 2014.

Ia berkembang pesat di tim muda, mulai dari level U-18 hingga U-21, sebelum dipromosikan ke tim senior pada 2022.

Penampilan apiknya di Vitesse menarik minat klub lain. Pada Januari 2025, Miliano resmi hijrah ke FC Utrecht, dengan nilai transfer yang diperkirakan mencapai Rp5,21 miliar.

Ia menandatangani kontrak berdurasi panjang hingga Juni 2028, dan juga memperkuat tim muda Utrecht, Jong Utrecht.

Statistik dan Posisi Bermain

Miliano dikenal sebagai penyerang sayap kanan yang lincah, namun juga piawai dimainkan sebagai gelandang serang. Ia bertumpu pada kaki kiri sebagai kaki dominannya, yang membuatnya punya keunggulan dalam memotong ke dalam dan melepaskan tembakan dari sisi kanan.

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Filipina, Genggam Tiket Lolos!

Selama berseragam Vitesse, ia mencetak 11 gol dan 4 assist dari 40 penampilan di tim senior.

Torehan ini seluruhnya ia buat di ajang Eerste Divisie, kompetisi kasta kedua Liga Belanda.

Sementara di FC Utrecht, dari total 9 penampilan (baik di tim utama maupun Jong Utrecht), ia belum mencatatkan gol atau assist.

Meski demikian, usia yang masih 21 tahun membuatnya dinilai sebagai investasi jangka panjang bagi Timnas Indonesia.

Miliano Disebut Masuk Proyek Naturalisasi PSSI

Kabar Miliano bakal dinaturalisasi makin kuat setelah Erick Thohir menyampaikan bahwa dua pemain keturunan sudah berkomitmen untuk bergabung.

Ia menyampaikan pernyataan itu pada Jumat (18/7/2025) di Jakarta International Stadium.

“Ada dua tambahan yang sedang kami seriusin, dan tadi malam, dua-duanya komit untuk bergabung,” ujar Erick.

Meski tak menyebut nama, spekulasi publik mengerucut pada Miliano Jonathans dan Dean Zandbergen, dua nama yang sejak 2023 sudah dikaitkan dengan Timnas Indonesia.

Nama Miliano bahkan sempat dibahas dalam diskusi netizen dan media sebagai calon andalan baru di lini depan Garuda.

“Sekarang saya sedang proses. Nanti dari pemerintah ke DPR,” lanjut Erick soal tahapan naturalisasi.

Apabila kabar ini benar, maka Miliano akan mengikuti jejak pemain-pemain naturalisasi sebelumnya yang sukses memperkuat Timnas Indonesia, seperti Sandy Walsh, Jordi Amat, hingga yang terbaru seperti Emil Audero dan Dean James.

Potensi Masa Depan di Timnas Indonesia

PSSI memang tengah gencar memperkuat skuad Timnas, terutama untuk menghadapi babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang akan berlangsung mulai September 2025.

Miliano diproyeksikan menjadi tambahan amunisi di sektor penyerangan yang belakangan tampil inkonsisten.

Dengan gaya bermainnya yang cepat dan eksplosif, ia bisa menjadi pelapis sekaligus pesaing sehat untuk nama-nama seperti Witan Sulaeman, Rafael Struick, hingga Ragnar Oratmangoen.

Apalagi, naturalisasi Mauro Zijlstra juga sedang dalam proses. Striker muda itu bahkan sudah disebut-sebut akan mulai dari Timnas U-23 sebagai bagian dari pembinaan jangka panjang.

“Mauro Zijlstra sekarang sudah ada, tentu ada prosesnya. Tapi jangan kecepatan, biarkan dia main dulu di U-23, siapa tahu bagus,” ujar Erick Thohir.