- Taiwan jadi pengganti Kuwait untuk Lawan Timnas Indonesia
- Ranking FIFA Taiwan menempati posisi ke-172
- Timnas Indonesia punya kenangan manis lawan Taiwan
Suara.com - PSSI secara resmi mengumumkan perubahan lawan tanding untuk Timnas Indonesia pada agenda FIFA Matchday September 2025.
Timnas Taiwan, yang berjuluk Blue Wings ditunjuk sebagai pengganti Timnas Kuwait yang secara mengejutkan mengundurkan diri dari laga uji coba yang telah direncanakan.
Kepastian ini diumumkan langsung oleh federasi melalui pernyataan resmi, yang menjelaskan kronologi pembatalan sepihak oleh Kuwait dan mengonfirmasi jadwal terbaru untuk skuad Garuda.
“Pertandingan FIFA Matchday Timnas Indonesia melawan Kuwait terpaksa tidak terlaksana karena pembatalan sepihak secara mendadak dari pihak FA Kuwait lewat surat kepada PSSI pada tanggal 21 Agustus lalu,” tulis PSSI dalam pernyataan resminya.
Dengan perubahan ini, PSSI memastikan persiapan timnas menuju Kualifikasi Piala Dunia 2026 tetap berjalan sesuai rencana dengan mengamankan dua lawan tanding di kandang sendiri.
“Sebagai gantinya, skuat Garuda dijadwalkan menghadapi Taiwan dan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, pada 5 dan 8 September 2025,” tambah PSSI.
Dari sisi peringkat, Taiwan saat ini berada di posisi 172 FIFA.
Posisi itu terpaut cukup jauh dari Timnas Indonesia yang menempati peringkat 118.
Namun, memandang remeh lawan berdasarkan ranking bisa menjadi kesalahan fatal.
Baca Juga: Kata-kata Nyelekit Publik Belanda Soal Thom Haye ke Persib
Tim-tim dari Asia Timur, termasuk Taiwan dikenal memiliki disiplin taktik yang tinggi serta mengandalkan kecepatan sebagai senjata utama dalam permainan mereka.
Bagi para penggemar Timnas Indonesia, nama Taiwan mungkin memunculkan kenangan manis.
Pertemuan terakhir kedua negara terjadi pada babak playoff Kualifikasi Piala Asia 2023, Oktober 2021 silam.
Kala itu, Timnas Indonesia tampil superior dan berhasil meraih kemenangan meyakinkan dalam dua leg dengan skor 2-1 dan 3-0.
Meskipun di atas kertas Timnas Indonesia lebih diunggulkan, pertandingan melawan Taiwan tetap memiliki relevansi yang tinggi.
Laga ini akan menjadi ajang penting bagi pelatih Patrick Kluivert untuk menguji strategi dan kekompakan tim sebelum terjun ke persaingan yang lebih ketat di ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.