Perbedaan Ranking FIFA Timnas Indonesia dan Taiwan, Bakal Bentrok di GBT 5 September

Arief Apriadi Suara.Com
Selasa, 02 September 2025 | 13:43 WIB
Perbedaan Ranking FIFA Timnas Indonesia dan Taiwan, Bakal Bentrok di GBT 5 September
Perbedaan Ranking FIFA Timnas Indonesia dan Taiwan, Bakal Bentrok di GBT 5 September. (the-afc.com)
Baca 10 detik
  • Indonesia unggul jauh atas Chinese Taipei dalam ranking FIFA (118 vs 172).
  • Rekor pertemuan memihak Garuda dengan 10 kemenangan dari 14 laga.
  • Laga uji coba ini penting sebagai persiapan melawan tim kuat di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Suara.com - Timnas Indonesia mendapat lawan baru di FIFA Matchday September 2025. Setelah rencana menghadapi Kuwait batal, skuad Garuda dipastikan menantang Chinese Taipei dan Lebanon di Surabaya.

Pertandingan melawan Chinese Taipei akan digelar pada 5 September di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Laga ini punya arti besar, karena menjadi pemanasan penting jelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, di mana Indonesia akan bertemu raksasa Asia seperti Arab Saudi dan Irak.

Berdasarkan ranking FIFA per Agustus 2025, Indonesia menempati posisi ke-118 dunia.

Anak asuh Patrick Kluivert naik lima tingkat setelah menumbangkan China, meski sebelumnya kalah dari Jepang.

Taiwan tidak membawa skuad terbaiknya. (Instagram/@ctfa.football)
Taiwan tidak membawa skuad terbaiknya. (Instagram/@ctfa.football)

Performa Garuda sepanjang tahun memang belum konsisten, tetapi tetap menunjukkan daya saing melawan tim-tim besar Asia.

Sebaliknya, Chinese Taipei justru sedang terpuruk. Tim yang diasuh Che-Ming Huang hanya mampu meraih satu kemenangan resmi sepanjang 2024.

Kekalahan terakhir dari Sri Lanka dengan skor 1-3 membuat mereka terjun ke peringkat 172 dunia.

Perbedaan 54 posisi di ranking FIFA ini jelas mengunggulkan Indonesia di atas kertas.

Baca Juga: Di Tengah Situasi Politik, Anggota DPR RI: Patrick Kluivert Harusnya Malu!

Namun, uji coba ini tak sekadar soal hasil, melainkan juga kesempatan untuk menguji taktik dan rotasi skuad.

Secara historis, Indonesia juga jauh lebih unggul. Dari total 14 pertemuan, Garuda sukses menang 10 kali dan hanya kalah empat kali.

Kemenangan terbesar tercatat pada Merdeka Tournament 1968, ketika Indonesia berpesta gol dengan skor 10-1.

Pertemuan terakhir kedua tim terjadi di playoff Kualifikasi Piala Asia 2023.

Saat itu, Indonesia menang telak 3-0 di Buriram lewat gol Egy Maulana Vikri, Ricky Kambuaya, dan Witan Sulaeman.

Rekor positif ini tentu jadi modal berharga menjelang bentrokan di Surabaya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?