- Marselino Ferdinan resmi diperkenalkan sebagai pemain baru AS Trencin pada Senin (13/10/2025) setelah dipinjam dari Oxford United hingga akhir musim.
- Ole Romeny memberikan dukungan lewat pesan singkat “Pemain bintang” sebagai bentuk semangat bagi rekannya di Timnas Indonesia.
- Setelah jarang bermain di Oxford United, Marselino berharap bisa kembali menunjukkan performa terbaiknya di AS Trencin dan menjaga tempatnya di Timnas Indonesia.
Suara.com - Marselino Ferdinan resmi menjadi bagian dari klub Slovakia, AS Trencin, setelah diperkenalkan pada Senin (13/10/2025). Gelandang muda Timnas Indonesia tersebut direkrut dari Oxford United dengan status pinjaman hingga akhir musim.
Kabar kepindahan ini disambut positif oleh publik sepak bola Tanah Air. Marselino yang sebelumnya jarang mendapat menit bermain di Oxford United kini memiliki peluang baru untuk membuktikan diri di kancah Eropa.
AS Trencin menjadi panggung baru baginya untuk menambah pengalaman sekaligus memulihkan kepercayaan diri setelah sempat absen cukup lama akibat cedera.
Setelah pengumuman resmi dilakukan, dukungan langsung mengalir dari rekan setimnya di Timnas Indonesia, Ole Romeny. Melalui media sosial, pemain keturunan Belanda itu menulis pesan singkat penuh makna, “Starboy.”
Ucapan tersebut menjadi bentuk semangat dan apresiasi terhadap perjuangan Marselino yang tetap konsisten berkarier di luar negeri meski sempat mengalami masa sulit.
Selama membela Oxford United di Divisi Championship Inggris, Marselino memang jarang mendapat kesempatan tampil. Ia beberapa kali tidak masuk dalam daftar susunan pemain dan lebih sering berada di bangku cadangan.
Kini, bersama AS Trencin, pemain berusia 20 tahun itu berharap bisa menemukan kembali ritme permainan terbaiknya. Dengan kondisi fisik yang telah pulih dan motivasi baru, Marselino bertekad tampil maksimal di Slovakia.
Ia ingin terus berkembang sebagai pemain profesional dan mempertahankan posisinya sebagai salah satu andalan di lini tengah Timnas Indonesia.
Baca Juga: Gagal di Ronde Keempat, para Bintang Skuat Garuda Kini Harus Bertarung dengan Gerusan Waktu