Rekam Jejak Jesus Casas, Enternador Spanyol Dianggap Cocok Latih Timnas Indonesia

Arief Apriadi Suara.Com
Jum'at, 17 Oktober 2025 | 14:35 WIB
Rekam Jejak Jesus Casas, Enternador Spanyol Dianggap Cocok Latih Timnas Indonesia
Pelatih Timnas Irak, Jesus Casas Saat Konferensi Pers Jelang Laga Lawan Indonesia. (ANTARA/Yusron Uccang)
Baca 10 detik
  • Jesus Casas punya pengalaman panjang dari Eropa hingga Timur Tengah.
  • Pernah membawa Irak juara Piala Teluk Arab dan tiga kali kalahkan Indonesia.
  • Namanya kini muncul sebagai kandidat kuat pelatih baru Timnas Indonesia.
  •  

Suara.com - Nama Jesus Casas tiba-tiba jadi topik hangat di kalangan pecinta sepak bola nasional. Pelatih asal Spanyol itu kini dikaitkan dengan kursi panas Timnas Indonesia usai Patrick Kluivert resmi berpisah dengan PSSI.

Casas bukan sosok baru di dunia kepelatihan. Ia sudah berkelana dari sepak bola Spanyol hingga Timur Tengah, mengantongi pengalaman di level klub dan tim nasional.

Menariknya, ia juga pernah jadi “lawan” yang membuat langkah Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026 terhenti.

Berikut perjalanan karier Jesus Casas yang menjadikannya salah satu kandidat ideal pelatih Garuda.

Dari Cadiz Muda hingga Tim Nasional

Perjalanan Casas di dunia kepelatihan dimulai dari tempat kelahirannya sendiri, Cadiz, Spanyol.

Ia memulai karier sebagai pelatih tim muda Cadiz pada 2003, kemudian naik menukangi Cadiz B selama dua periode (2004–2005 dan 2008–2009).

Dari situ, Casas terus mengasah kemampuan taktikalnya di sejumlah klub kecil seperti Rota, Deportes Romero, hingga Balon de Cadiz.

Meski tidak menukangi klub besar, pengalaman tersebut membentuk gaya kepelatihannya yang rinci dan terstruktur.

Baca Juga: Media Uzbekistan Anggap Timnas Indonesia Bakal Cocok Dilatih Timur Kapadze

Singgah di Inggris dan Timnas Spanyol

Langkah besar pertama Casas terjadi ketika ia bergabung dengan Watford pada 2018. Saat itu, ia menjadi bagian dari staf pelatih Javi Gracia di Premier League.

Meskipun hanya bertahan semusim, Casas mendapat banyak pelajaran soal intensitas dan disiplin gaya sepak bola Inggris.

Masih di tahun yang sama, kariernya melesat lebih jauh. Ia dipercaya menjadi asisten pelatih Timnas Spanyol di bawah Luis Enrique.

Empat tahun bekerja bersama Enrique (2018–2022) membuat Casas banyak belajar soal filosofi penguasaan bola dan pendekatan menyerang yang khas La Furia Roja.

Puncak Karier: Menangani Timnas Irak

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI