Kakak Eliano Reijnders Alami Pekan Buruk, Terancam Kehilangan Tempat di Man City

Senin, 27 Oktober 2025 | 20:25 WIB
Kakak Eliano Reijnders Alami Pekan Buruk, Terancam Kehilangan Tempat di Man City
Pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders berselebrasi usai mencetak gol untuk Manchester City. [Instagram/@mancity]
Baca 10 detik
  • Tijjani Reijnders diharapkan bisa menjadi alternatif kreatif ketika Kevin De Bruyne dan Rodri absen.
  • Statistiknya menunjukkan betapa sulitnya Reijnders menyesuaikan diri di posisi gelandang bertahan.
  • Berdasarkan data Sofascore, ia tak memenangkan satu pun duel (0 dari 7), tak mencatat satu pun tekel sukses, dan hanya membuat dua kali pemulihan bola.

Suara.com - Kekalahan tipis Manchester City 0-1 dari Aston Villa akhir pekan lalu bukan hanya memutus rekor tak terkalahkan The Citizens di Premier League.

Dari kekalahan ini, sejumlah pemain tampil buruk, salah satunya kakak dari Eliano Reijnders, Tijjani Reijnders.

Diboyong dari AC Milan dengan harga £46,5 juta, Tijjani Reijnders diharapkan bisa menjadi alternatif kreatif ketika Kevin De Bruyne dan Rodri absen. Namun, di Villa Park, pemain keturunan Indonesia itu tampil di bawah ekspektasi.

Statistiknya menunjukkan betapa sulitnya Reijnders menyesuaikan diri di posisi gelandang bertahan.

Berdasarkan data Sofascore, ia tak memenangkan satu pun duel (0 dari 7), tak mencatat satu pun tekel sukses, dan hanya membuat dua kali pemulihan bola.

Sebaliknya, gelandang Aston Villa, Amadou Onana, tampil dominan dengan dua tekel sukses dan enam kemenangan duel.

“Reijnders terlihat tak nyaman dan gagal beradaptasi dengan peran sebagai jangkar permainan,” tulis analis FootballFanCast.

Tak hanya Tijjani Reijnders, pemain City lainnya Savinho juga tampil di bawah perfomance.

Dalam 84 menit bermain, Savinho kehilangan bola sebanyak 18 kali, hanya mencatat satu dribel sukses dari empat percobaan, serta gagal menuntaskan satu pun umpan silang akurat (0/5).

Baca Juga: Thomas Frank Puas Skuad Tottenham Hotspur 'Siksa' Everton

Dari 31 umpan yang dilepaskannya, hanya 71% yang tepat sasaran, dan lebih parah lagi, hanya 54% umpan di area lawan yang akurat.

Jurnalis Manchester Evening News, Simon Bajkowski, memberikan nilai 5/10 untuk performa Savinho dan menyebutnya sangat lemah dalam membantu serangan dan tak mampu membuka pertahanan Villa yang disiplin.

Kekalahan ini membuat Pep Guardiola menghadapi dilema besar jelang laga berikutnya melawan AFC Bournemouth awal November.

Baik Reijnders maupun Savinho kini disebut berisiko dicoret dari susunan starter.

“Guardiola harus segera mengambil keputusan berani. Jika City ingin kembali ke jalur kemenangan, mereka tak bisa terus mengandalkan pemain yang tampil di bawah standar,” tulis analis Kelan Sarson dalam ulasannya.

Kontributor: Azka Putra

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI