-
Barcelona menang 3-1 atas Atletico Madrid usai comeback dramatis di Camp Nou.
-
Gol kemenangan dicetak Raphinha, Olmo, dan Torres; Barcelona kokoh di puncak.
-
Barcelona memimpin klasemen dengan 37 poin, unggul 6 poin dari Atletico (31 poin).
Suara.com - Barcelona mencatatkan kemenangan penting dengan skor akhir 3-1 saat menjamu Atletico Madrid dalam laga lanjutan Liga Spanyol musim 2025/2026.
Pertandingan yang digelar di Stadion Camp Nou pada Rabu dini hari WIB itu menyuguhkan drama comeback yang memukau dari skuad tuan rumah.
Hasil ini memperkuat dominasi Barcelona di puncak klasemen sementara kompetisi teratas sepak bola Spanyol.
Kemenangan diraih setelah sempat tertinggal satu gol dari tim tamu yang tampil agresif sejak awal.
Perlawanan sengit yang diberikan Atletico Madrid tidak mampu membendung kebangkitan Barcelona di markas sendiri.
Tim tamu, Atletico Madrid, berhasil membuka keunggulan terlebih dahulu melalui aksi Alex Baena pada menit ke-19.
Baena dengan cerdik memanfaatkan umpan terobosan akurat dari Nahuel Molina, membongkar pertahanan offside Barcelona untuk mengubah skor menjadi 1-0.
Ketertinggalan itu memicu reaksi cepat dari Barcelona, yang hanya butuh waktu tujuh menit untuk menyamakan kedudukan.
Pemain sayap andalan Barcelona, Raphinha, sukses menjebol gawang Atletico pada menit ke-26 usai menerima operan dari Pedri.
Baca Juga: Bos Barcelona Bongkar Alasan Marcus Rashford Menderita di Manchester United
Tendangan individu dari Raphinha tidak bisa dihalau oleh kiper veteran Atletico, Jan Oblak, sehingga skor kembali imbang 1-1.
Barcelona sebenarnya berkesempatan memimpin pertandingan dari titik putih pada menit ke-36, namun kesempatan itu terbuang sia-sia.
Eksekusi penalti yang diambil oleh penyerang utama, Robert Lewandowski, melambung tinggi di atas mistar gawang Atletico.
Memasuki paruh kedua pertandingan, skema serangan yang disusun oleh pelatih Hans-Dieter "Hansi" Flick akhirnya membuahkan hasil.
Dani Olmo sukses membawa Barcelona berbalik unggul 2-1 pada menit ke-65 melalui tembakan keras yang menaklukkan lini belakang dan kiper lawan.
Gol tersebut menjadi momentum krusial yang membawa Barcelona pada jalur kemenangan.