Liga champions 27 November 2025
Liga champions 27 November 2025
Liga champions 27 November 2025
Liga champions 27 November 2025
Liga champions 27 November 2025
Liga champions 27 November 2025
Liga champions 27 November 2025
Liga champions 27 November 2025
Liga champions 27 November 2025

Hari Pertama Cabor Sepak Bola SEA Games 2025 Kacau Balau, Panitia Dinilai Belum Siap

Kamis, 04 Desember 2025 | 15:53 WIB
Hari Pertama Cabor Sepak Bola SEA Games 2025 Kacau Balau, Panitia Dinilai Belum Siap
Rajamangala National Stadium, Bangkok, Thailand. [suara.com/Rizka Chaerani]
Baca 10 detik
  • Thailand dan panitia dinilai belum siap menggelar SEA Games 2025 meskipun beberapa cabang dimulai lebih awal.
  • Laga pembuka sepak bola putra pada 3 Desember 2025 diwarnai kegagalan pemutaran lagu kebangsaan kedua tim.
  • Kekacauan juga terjadi akibat kerusakan lampu Stadion Rajamangala yang memerlukan peminjaman dari lokasi yang sangat jauh.

Suara.com - Thailand dan panitia penyelenggara SEA Games 2025 (THASOC) menampilkan sorotan tajam karena dinilai belum siap menggelar pesta olahraga terbesar Asia Tenggara ke-33, yang secara resmi berlangsung pada 9-20 Desember 2025.

Meski demikian, beberapa cabang olahraga (cabor) telah dimulai lebih awal, salah satunya sepak bola putra yang membutuhkan jadwal padat.

Hari pertama sepak bola putra SEA Games 2025 digelar di Stadion Rajamangala, Bangkok, pada Rabu (3/12/2025), dengan matchday pertama Grup A dan Grup B.

Pada pukul 16.00 WIB, Vietnam menang tipis 2-1 atas Laos di Grup B. Sementara itu, pukul 19.00 WIB, Thailand menang tipis 2-1 atas Laos dengan skor telak 6-1 di Grup A.

Namun, media Thailand, Thairath, melaporkan sejumlah kekacauan yang mewarnai laga pembuka.

Salah satunya terkait lagu kebangsaan kedua tim yang tidak diputar sebelum pertandingan, memaksa para pemain menyanyikannya secara akapela di tengah lapangan.

"SEA Games 2025 kembali kekacauan di laga pembuka! Lagu kebangsaan Vietnam dan Laos tidak muncul, memaksa para pemain menyanyikannya langsung di tengah lapangan," tulis Thairath.

Selain itu, gangguan teknis disebut-sebut terjadi pada sistem audio, sehingga pemutaran lagu kebangsaan Vietnam dan Laos sama sekali gagal.

“Akibatnya, para pemain kedua tim berdiri dan menyanyikan lagu persahabatan masing-masing secara langsung di tengah lapangan, membuat para penonton di stadion terkejut,” jelas laporan itu.

Baca Juga: Absennya Marselino Ferdinan di SEA Games Jadi Sorotan Tajam Media Vietnam

Kekacauan lain muncul dari kondisi lampu Stadion Rajamangala.

Meski mereset stadion menghabiskan anggaran sebesar 125 juta baht (sekitar Rp64,9 miliar), sejumlah lampu tidak berfungsi.

Suradech Aphaiwong, jurnalis TNN, mengungkapkan bahwa banyak lampu stadion mengalami kerusakan, sehingga lampu pengganti harus didatangkan dari 80th Birthday Stadium di Nakhon Ratchasima, yang jaraknya sekitar 260-270 km dari Bangkok.

"Hari pertama SEA Games langsung dibuat was-was. Sepak bola mau mulai hari ini, tapi banyak pembicaraan lampu stadion Rajamangala yang putus. Tidak ada stok pengganti, harus buru-buru ke Korat untuk meminjam lampu dari Stadion 80 Tahun," tulis Suradech.

Parahnya, anggaran yang direkomendasi besar tersebut ternyata tidak termasuk perbaikan lampu stadion.

Dana 125 juta baht lebih dikhususkan untuk perbaikan struktur, toilet, sistem kelistrikan, CCTV, hingga tiang lampu, tetapi tidak untuk mengganti lampu yang rusak.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI