Infografis
- Bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, absen dalam laga Young Boys vs Lille karena cedera jangka panjang.
- Cedera Verdonk dikonfirmasi media Prancis L'Equipe bersama beberapa pemain pilar LOSC Lille lainnya.
- Penampilan terakhir Verdonk adalah saat menerima kartu merah pada 9 November lalu dan pesaingnya tampil solid.
Suara.com - Kabar kurang sedap datang dari Prancis jelang laga matchday keenam Liga Europa antara Young Boys vs LOSC Lille, Jumat (12/12/2025).
Bek andalan Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, dipastikan masih akan menepi dan bahkan divonis mengalami cedera yang membutuhkan waktu pemulihan jangka panjang.
Menurut laporan media ternama Prancis, L'Equipe, nama Verdonk masuk dalam daftar pemain pilar yang harus absen akibat masalah kebugaran serius.
Krisis cedera di kubu Lille memang sedang parah, namun vonis cedera jangka panjang untuk Verdonk menjadi sorotan utama.
“Sebagai tambahan untuk cedera jangka panjang atau yang diharapkan (Caillard, Alexsandro, O.Toure, Verdonk cedera, Andre Gomes tak didaftarkan), LOSC tidak akan diperkuat oleh Matias Fernandez-Pardo dan Hamza Igamane untuk laga lanjutan Liga Europa di Bern melawan Young Boys pada Kamis ini,” ungkap laporan L’Equipe.
Ini menjadi pukulan telak bagi Verdonk, yang nasibnya di Lille musim ini memang sedang tidak menentu.
Penampilan terakhirnya berakhir tragis saat ia diganjar kartu merah langsung dalam kekalahan 0-2 dari Strasbourg pada 9 November. Sejak saat itu, ia belum pernah lagi merumput.
Mantan pemain NEC Nijmegen ini sudah absen dalam beberapa laga penting, termasuk saat timnya meraih kemenangan impresif 4-0 atas Dinamo Zagreb di Liga Europa.
Kondisinya semakin mengkhawatirkan karena di tengah absennya Verdonk, sang pesaing utama di posisi bek kiri, Romain Perraud, justru tampil solid dan mulai merebut kepercayaan pelatih Bruno Genesio.
Baca Juga: Donny Warmerdam Kembali Latihan PSIM Pekan Depan Usai Cedera Engkel Sembuh Total
Jika proses pemulihan cederanya memakan waktu lama, bukan tidak mungkin Verdonk akan semakin tersingkir dari skuad utama, sebuah kabar yang tentu tidak diharapkan bagi masa depannya di klub maupun di Timnas Indonesia.
