Daniel bersyukur karena selama menggeluti bisnis tersebut tak pernah mengalami penurunan penjualan. Yang ada kata dia, justru selalu bertambah. Menurutnya, kesulitan yang sering ditemui adalah masalah integritas para pegawainya.
"Kita pernah punya karyawan. Ternyata dia tukang tipu, korup banget, di mark up-nya gede-gedean. Padahal gaji yang kita berikan udah terbaik. Kita juga ada Jamsostek juga kok," katanya.
Hal itu diakui Daniel tak terjadi sekali dua kali. Belum lagi masalah yang muncul karena ada perbedaan pendapat antara founder.
"Jadi pasang surutnya itu adalah sulit menciptakan leader-leader baru. Dan gue dan partner gue harus bisa menyatukan sinergi," ucapnya.
3. Rian d’Masiv
Rian Eki Pradipta adalah musisi berbakat dengan banyak hit lagu yang telah dihasilkannya. Vokalis sekaligus pencipta lagu untuk band d’Masiv itu bijak dalam mengelola keuangannya selama berkarier di musik.
Dia sejak 2012 lalu sudah merambah bisnis salon rambut dengan bendera REP d’Salon, dan membuka lagi bisnis pakaian yang penjualannya melalui online.
Kadang seseorang menjalankan bisnis berawal dari ide-ide yang tak pernah ia duga sebelumnya. Termasuk Rian, ia membuka usaha salon yang berhubungan dengan rambut karena sejak SD hingga detik ini selalu dipotong rambutnya oleh Tante Deasy, kakak dari ayah kandung Rian.
“Pernah sekali ke orang hasilnya hancur. Trauma, males, akhirnya gue gak pernah potong sama orang lain. Sama tante gue terus,” kata Rian kepada suara.com di Jakarta, belum lama ini.
Melihat pelanggan Deasy berjumlah ribuan, Rian akhirnya putar otak. Ia bertekad harus bisa menjalankan bisnis salon rambut yang nantinya dikelola oleh tantenya itu.
“Gue mikir, gue ada rezeki kenapa gak bantu tante aja bikin salon sendiri. Dan, alhamdulillah pas ada rezeki, gue bilang, De (Rian panggil Deasy, Bude) bikin salon sendiri aja. Ya, udah akhirnya gue yang ngedanain aja. Jadi semuanya yang ngelananin tante,” cerita Rian.
Berapa modal yang harus dikeluarkan Rian untuk pertama kali membuka bisnis salon rambut? Dia merahasiakan, namun ia memastikan modal yang dikeluarkan ratusan juta rupiah.
Rian memilih tempat strategis untuk salon miliknya bernama REP d’Salon yang dikelola oleh tantenya bernama Deasy D Gayatri. Salon tersebut berada di kawasan emas, Jalan Senopati Raya No. 74, Jakarta Selatan.
“Nyewa tempat setahun aja bisa Rp250 juta. Karena memang tempatnya strategis banget. Dan alhamdulillah setiap bulannya gue ada tambahan lagi, musik jalan terus, manggungnya jalan, sekarang lagi rencana istri gue bikin PT untuk kerjainbanyak hal,” kata pelantun Jangan Menyerah itu.
Rian menjalani salon untuk start awal terbilang sukses. Terang saja, karena tantenya punya pelanggan yang sangat setia.
“Di mana pun tante gue kerja, pelanggannya ikut terus,” ujarnya.