Ayu Ting Ting Masuk Timeline Sejarah Depok Gegara Kasus Babi Ngepet

Sumarni Suara.Com
Jum'at, 30 April 2021 | 07:34 WIB
Ayu Ting Ting Masuk Timeline Sejarah Depok Gegara Kasus Babi Ngepet
Pedangdut Ayu Ting Ting saat ditemui awak media di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (14/12). [Suara.com/Alfian Winanto]

Suara.com - Nama pedangdut Ayu Ting Ting mendadak bikin heboh usai masuk timeline sejarah Depok 1992-2021. Timeline itu dibuat netizen setelah kasus babi ngepet viral.

Dalam unggahan @awreceh.id terlihat nama Ayu Ting Ting berada di urutan paling atas.

"1992: Ayu Ting Ting lahir, 1993: Kemunculan pocong, 1994: Kuntilanak pohon nangka, 1995: Pembangunan fasilitas roket nuklir (ternyata tower masjid kubah mas), 1997: Tuyul, 1999: Depok memisahkan diri dari bogor," demikian isi tulisan yang tertera di timeline tersebut.

"2003: Vampir, 2004: Kolor ijo, 2008: Babi ngepet, 2012: Kelahiran begal, 2016: Musadeq ngaku nabi, 2017: Keranda terbang, 2019: Winardi mengaku imam Mahdi, 2020: Kasus Covid pertama, 2021: babi ngepet reborn," sambungnya lagi.

Untuk bagian captionnya, akun @awreceh.id sendiri tidak menuliskan banyak komentar.

Unggahan soal Ayu Ting Ting [Instagram/@awreceh.id]
Unggahan soal Ayu Ting Ting [Instagram/@awreceh.id]

"Bener bener dah depok," katanya.

Sontak saja unggahan itu langsung dibanjiri beragam komentar dari para netizen.

"Hubungan dengan Ayu Ting Ting apaan dah," ujar @caallaaa.

Baca Juga: Nikita Mirzani Bela Ayu Ting Ting Dibully, Bawa-bawa Nama Ashanty

"Apakah Ayu Ting Ting masuk dalam keajaiban di Depok?" timpal @jr.bilis.

"Ayu Ting Ting masuk sejarah Depok," tambah @paundra_6.

"Semua ini bermula ketika Ayu Ting Ting lahir," imbuh @watanabetann.

Seperti diketahui, Ayu Ting Ting memang lahir di Depok. Namanya di sana pun cukup populer dan terkenal.

Sedangkan baru-baru ini, kisah babi ngepet viral juga berada di daerah Depok. Dimana ada seorang ustaz yang sengaja mengarang cerita babi ngepet demi meraih banyak jamaah.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI