Suara.com - Iklan sejatinya merupakan sarana untuk memasarkan suatu produk atau brand untuk meningkatkan penjualan dan keuntungan. Tapi, jika tak hati-hati mengeksekusi, bisa jadi senjata makan tuan, seperti sejumlah iklan kontroversial Indonesia berikut ini.
Iklan yang memicu timbulnya pro dan kontra seringkali tak berumur panjang—kena tegur lalu hilang. Kendati demikian, tentunya iklan kontroversial jadi pelajaran bagi brand untuk membuat iklan yang aman dan lebih bisa diterima di masa depan.
Penasaran, iklan apa saja yang memicu pro dan kontra di tanah air? Simak daftar iklan Indonesia yang tuai kontroversi berikut ini!
1. GrabBike “Pilih Aman”
![Iklan kontroversial Indonesia. [YouTube]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/07/24/25878-iklan-kontroversial-indonesia.jpg)
Iklan kontroversial yang pertama datang dari penyedia jasa ojek online GrabBike. Tujuan dari iklan GrabBike “Pilih Aman” sebenarnya baik, yaitu mengingatkan pengguna jalan tentang keamanan berkendara.
Sayangnya, cara yang dipilih agak terlalu ekstrem, yakni dengan menampilkan seorang perempuan yang sedang berjalan lalu tiba-tiba sekujur tubuhnya penuh dengan luka dan berlumur darah.
Perempuan itu ternyata berubah menjadi zombie. Menurut penonton, adegan itu tidak layak dipertunjukkan. Apalagi setelah itu ada adegan di mana si perempuan dipanggil oleh tukang ojek pangkalan dan pada akhirnya ia memilih GrabBike. Iklan ini pun dianggap menyudutkan ojek pangkalan.
Setelah diprotes banyak pihak, iklan dipotong durasinya dari 45 detik menjadi 15 detik dengan menghilangkan si zombie.
2. Mie Sedaap “Papa Hidup Lagi”
Baca Juga: Cara Membuat Iklan di Facebook Ads
![Iklan kontroversial Indonesia. [YouTube]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/07/24/41378-iklan-kontroversial-indonesia.jpg)
Iklan kontroversial selanjutnya dari brand makanan yaitu Mie Sedaap varian mie goreng. Ceritanya, seorang anak pura-pura ayahnya sudah meninggal hanya karena sang ayah malas ikutan kerja bakti.