"Tapi pada 28 Januari (2022), aktivitas withdraw diberhentikan dengan alasan ingin mematuhi regulasi yang ada," ujar Chris Ryan.
Pihak robot trading Fahrenheit menjanjikan bahwa 25 Februari 2022 aktivitas withdraw bisa kembali dijalankan. Nyatanya, hingga 7 Maret 2022 belum bisa dilakukan.
"Selama satu jam me-margin call-kan, me-loss-kan, semua investasi hilang dan itu diduga sampai Rp 5 triliun (dari keseluruhan korban)," ungkap Chris Ryan.
Nah itu dia sederet fakta Chris Ryan. Semoga kasusnya segera selesai dan kerugian yang dialami bisa kembali, ya.