Namun secara garis besar, Deva Mahenra tetap menitikberatkan pada kemauan masing-masing pasangan untuk bisa saling mengenal karakter sebelum membina hubungan yang lebih serius.
"Terpenting bagi saya sih tentang bagaimana cara dia memperlakukan kita sebagai pasangan dan bagaimana cara dia memperlakukan diri sendiri. Dari situ seharusnya sudah terlihat. Maka ketika tanda-tanda tadi sudah mulai muncul, harusnya mulai cari jalur keluar," ucap Deva Mahenra.
"Namanya diselingkuhi pasti nggak enak ya, yang sering terjadi kan ketika diselingkuhi kita jadi merasa kurang. Padahal belum tentu. Bisa jadi dari dianya yang memiliki banyak kekurangan, seperti misalnya kurang puas dengan dirinya sehingga bakal mencari orang baru terus untuk merasa dirinya bisa lebih baik," katanya lagi.