Biodata dan Profil 2 Konglomerat yang Ngamplop Rp1 Miliar di Nikahan Anak Hotman Paris

Farah Nabilla Suara.Com
Selasa, 19 September 2023 | 13:46 WIB
Biodata dan Profil 2 Konglomerat yang Ngamplop Rp1 Miliar di Nikahan Anak Hotman Paris
Prajogo Pangestu dan Dato Sri Tahir.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ia bahkan hanya bisa menyelesaikan bangku pendidikan hingga sekolah menengah pertama (SMP) saja. Di usia remaja, Prajogo lantas mencoba mengadu nasib ke Jakarta demi mendapat kehidupan yang lebih baik. Namun, ia tak kunjung menerimanya.

Prajogo yang belum mendapatkan pekerjaan di Jakarta, memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya. Ia pun akhirnya bekerja sebagai sopir angkot pada tahun 1960. Saat itu, ia bertemu dengan pengusaha kayu asal Malaysia, Burhan Uray, yang merubah hidupnya.

Ia bekerja sebagai karyawan Burhan Uray yang dikenal sebagai pendiri PT Djajanti Group di tahun 1969. Setelah bekerja selama tujuh tahun, Prajogo dipercaya menjadi General Manager (GM) di Pabrik Plywood Nusantara yang berada di Gresik, Jawa Timur.

Namun, kariernya sebagai General Manager di PT Plywood Nusantara tidak berlangsung lama. Ia menjabat posisi itu hanya sampai satu tahun saja. Prajogo Pangestu kemudian memutuskan keluar dari perusahaan tersebut dan tidak diketahui apa alasan pastinya. 

Setelah keluar, Prajogo Pangestu mencoba peruntungan dengan menjalankan bisnisnya sendiri. Pertama-tama, ia membeli perusahaan kayu bernama CV Pacific Lumber Coy. Saat itu, perusahaan tersebut tengah mengalami kesulitan keuangan.

Berbekal pinjaman bank, Prajogo mendirikan perusahaan yang kini dikenal dengan nama Barito Group. Tempat yang ia bangun itu bergerak di bidang petrokimia, energi panas bumi dan properti. Melalui ini, ia pun masuk ke jajaran pengusaha terkaya di Indonesia.

Prajogo juga mendirikan Barito Renewables Energy (bagian dari Barito Pacific). Perusahaan ini berfokus pada penyediaan energi yang lebih bersih dan emisi yang lebih rendah. Hal ini demi mendukung target Indonesia untuk transisi menuju Net Zero Emission (NZE).

Kontributor : Xandra Junia Indriasti

Baca Juga: Hotman Paris Santai Habiskan Rp5 M untuk Pesta, Gajinya Ratusan Miliar

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI