Infografis
“Alasan untuk tidak menjawab pertanyaan dengan nggak cukup waktunya itu kurang bagus di debat politik. Semua kan adil, diberi waktu yang sama. Debat ya memang begitu, harus pinter-pinter ngeringkes jawaban,” tutur akun @cresa***.
Dari sisi yang kontra dengan tulisan Abdur Arsyad, mereka sependapat dengan Prabowo Subianto. Ada pengguna X yang berdalih bahwa butuh lebih dari 1 sampai 2 menit untuk memilah data mana yang bisa dikonsumsi pubilk dan tidak.
“Data pertahanan tidak bisa dibuka di depan publik begitu saja. Dua menit tidak cukup untuk menjelaskan dan memilah mana yang bisa dikonsumsi dan mana yang bukan,” papar akun @Agoe***.
Ada juga yang tidak setuju dengan Abdur Arsyad, namun bukan dalam konteks penampilan Prabowo Subianto di debat capres. Ia menyoroti pemilihan diksi Abdur yang dianggap kurang pantas untuk menggambarkan ketidaksukaan dengan salah satu tokoh negara.
“Hormati orang tua. Yang kamu hina kosong itu tentara pensiunan Letjen yang pernah berperang untuk NKRI. Nggak suka silakan, tapi adab dijaga,” ucap akun @gabriel***.
Sebagaimana diketahui, debat capres malam tadi mestinya jadi panggung bagi Prabowo Subianto karena membahas soal pertahanan negara hingga geopolitik. Namun yang terjadi, Prabowo malah terkesan menghindari tekanan dari dua capres lain dengan jawaban-jawaban yang kurang terperinci.
