"Mulai Maret - Oktober 2020 mobil saya jual, tagihan datang ke rumah, saya pergi hanya untuk mencari uang buat makan. Saya temui teman-teman saya, saya jual face shield, saya jual sarung, saya bawa dagangan pakaian bekas saya," katanya.
Namun, ustaz Solmed dan istrinya sengaja tak menceritakan kondisinya di depan publik karena tak ingin ada doa-doa buruk.
Alih-alih cerita ke orang lain, ustaz Solmed dan April Jasmine hanya menceritakannya kepada Allah SWT sambil derderai air mata.
"Ngadu ke Allah, nangis kami setiap hari. Setiap malam munajat, kami minta pertolongan kepada Allah SWT Alhamdulillah," ujar ustaz Solmed sambil menangis bersama April Jasmine.