Ada yang Janggal di Kasus Dugaan Penipuan Endorse Lolly, Netizen Jeli Banget

Selasa, 19 Maret 2024 | 21:00 WIB
Ada yang Janggal di Kasus Dugaan Penipuan Endorse Lolly, Netizen Jeli Banget
Nikita Mirzani dan Lolly
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari Laura Meizani alias Lolly. Anak sulung Nikita Mirzani ini diduga melakukan penipuan endorsement.

Lolly diduga menipu salah satu online shop yang telah membayar honor endorse kepada dirinya dengan jumlah yang fantastis, yakni Rp90 Juta.

Dugaan penipuan ini muncul usai adanya chat dari pemilik online shop yang membayar Lolly. Dijelaskan dalam chat yang beredar bila kekasih Vadel Badjideh ini mangkir dari kewajibannya melakukan endorse dengan alasan ponselnya rusak.

Ditampilkan pula bukti transfer Rp90 Juta yang dicicil sebanyak tiga kali diduga kepada Lolly pada tanggal 26 Februari, 1 Maret dan 2 Maret.

Dilampirkan pula bukti percakapan antara tim online shop ini dengan Lolly yang mengungkap bila uang milik anak Nikita Mirzani itu digunakan oleh sang kekasih, Vadel Badjideh.

Pihak online shop yang kesal pun meminta agar Lolly mengembalikan uang endorse yang sudah diterimanya. 

"Team kita nggak mau lagi soalnya pake kaka, karena kaka lagi jelek banget di berita, dan banyak masalah sama mamah kamu sendiri. Kita nggak mau pake talent yang lagi bermasalah," tulis pihak online shop seperti dikutip dari akun Instagram lambe__danu.

Bahkan pihak online shop mengancam bakal memviralkan tindakan tak bertanggung jawab Lolly ini ke publik dengan harapan bisa memberi efek jera.

"Jadi kalo kaka sampe nggak refund, kita bakalan viralin kelakuan kakanya," tandas pihak online shop.

Baca Juga: Heboh Nikita Mirzani Tegas Putus Hubungan dengan Lolly, Rizky Irmansyah Langsung Diingatkan Hal Ini

Belum ada tanggapan resmi dari Lolly maupun Vadel Badjideh terkait kasus dugaan penipuan endorse ini. Meski demikian beberapa warganet menemukan beberapa kejanggalan terkait kasus tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI