"1000000% gue gak percaya juga sama kejagung karna sudah lihat langsung udahlah di negara ini kalau belum ada istilah hukuman mati bagi koruptor percuma," kata netizen lain.
Ada juga netizen yang menyinggung tentang RUU TNI hingga pembentukan Danantara oleh pemerintah di era Presiden Prabowo Subianto ini.
"Banyak korupsi kebongkar, dibentuknya danantara, dan dwifungsi ABRI. Uwooww bersamaan sekali ya. Korupsi kebongkar semua apa biar fokus masyarakat gak terlalu mengkritisi danantara dan dwifungsi ABRI?" komentar netizen.
Sementara itu, tak sedikit netizen yang mempertanyakan setelah menyadari aksi Deddy Corbuzier menghapus beberapa komentar netizen.
"Dihapusin komentarnya?" komentar netizen.
"Komennya banyak yang dihapus," celetuk netizen lain.
Sebelumnya, banyak sekali netizen yang menuding pria 48 tahun ini berpihak pada pemerintahan sehingga tak vokal dalam menyuarakan keresahan rakyat seperti dulu.
Apalagi diketahui, Deddy Corbuzier sekarang menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Sosial dan Publik.
Deddy Corbuzier mengklaim bukannya tidak ingin membahas masalah yang tengah disorot masyarakat. Melainkan ada kendala.
Baca Juga: Pandji Pragiwaksono 'Ceramahi' Menhan Suruh Deddy Corbuzier Jawab Kritik Publik Terkait RUU TNI
Menurutnya, dia butuh narasumber agar apa yang ditayangkan bukan hanya opini pribadi.
Sementara, banyak narasumber dari pihak-pihak yang bersangkutan menolak untuk diundang ke podcastnya.
Kontributor : Tinwarotul Fatonah