Usai Adu Argumen dengan Aura Cinta, Polisi Diminta Tangkap dan Bawa Dedi Mulyadi ke Aceh

Senin, 05 Mei 2025 | 16:12 WIB
Usai Adu Argumen dengan Aura Cinta, Polisi Diminta Tangkap dan Bawa Dedi Mulyadi ke Aceh
Potret Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat (Dok. Pemerintah Provinsi Jawa Barat)

Suara.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi masih jadi sorotan karena kebijakan-kebijakan barunya yang dianggap kontroversial.  

Terbaru, Dedi mengusulkan supaya vasektomi atau program Keluarga Berencana (KB) pria dijadikan syarat untuk masyarakat prasejahtera penerima bantuan sosial (bansos).

Sebelumnya, mantan Bupati Purwakarta tersebut juga akan mengirim siswa nakal ke barak militer. Bagi Dedi pendidikan di barak militer efektif dalam membentuk karakter. 

Menyusul kebijakan tersebut, sebuah video seorang ibu berkerudung merah muda viral di media sosial.

Ia menyampaikan permohonan tak terduga mengenai Dedi Mulyadi

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. (Dok. Pemprov Jabar)
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. (Dok. Pemprov Jabar)

Dikutip Suara.com pada Senin, 5 Mei 2025 dari akun TikTok @eskulkul___, perempuan tersebut mendesak polisi untuk menangkap Dedi Mulyadi. Namun, ia menggunakan gaya bahasa satire.

"Makhluk satu yang sangat meresahkan se-Indonesia, seluruh masyarakat Indonesia, seluruh provinsi di Indonesia," ujar perempuan tersebut mengawali.

Ibu tersebut minta agar Kepolisian Republik Indonesia menangkap Dedi Mulyadi dan dibawa ke Aceh. Ini karena ia iri melihat warga yang dipimpin Dedi, dalam hal ini warga Jawa Barat. 

"Mohon ditangkap dan dibawa ke Aceh, Pak," ujar si ibu. 

Baca Juga: Digembleng Tentara, Dedi Mulyadi Sebut Para Siswa Sehat dan Bahagia: Mereka Bukan Anak Nakal Lagi

Si ibu mengapresiasi kebijakan-kebijakan yang dibuat Dedi Mulyadi, terutama terkait dunia pendidikan. Ia berharap ada sosok pemimpin di tempat tinggalnya, Aceh, yang juga mirip Dedi Mulyadi. 

"Gara-gara dia (Dedi Mulyadi) menimbulkan kecemburuan sosial di seluruh masyarakat Indonesia, terutama mamak (Ibu), terutama di bidang pendidikan," ucapnya. 

Aura Cinta (Instagram/@iam_auracinta)
Aura Cinta (Instagram/@iam_auracinta)

"Terutama kebijakan-kebijakan beliau di bidang pendidikan. Untuk anak-anak yang suka narkoba, balapan liar, tidak sekolah, dimasukkan ke barak militer. Yang membangkang ke orang tua (juga dimasukkan ke barak militer)," ujar dia lagi. 

Menurut si ibu, kebijakan barak militer telah diterapkan di Tiongkok dan dianggap berhasil. Selanjutnya kata dia, para pemimpin di Indonesia harusnya meniru Dedi Mulyadi. 

"Kami, para mamak ini senang. Memang di China itu, (kebijakan) sudah diterapkan. Tapi pemimpin-pemimpin kita yang ada di Indonesia, bahas-bahas aja (kebijakan) tapi praktik tidak ada," ujarnya sembari melayangkan kritikan.

Karena itu, ia berharap Dedi Mulyadi dibawa ke Aceh dan jadi pemimpin di sana. 

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI