Suara.com - Langkah mengejutkan datang dari Marvel Studios ketika mereka mengganti judul film Thunderbolts* menjadi The New Avengers hanya beberapa hari setelah penayangan perdananya di bioskop.
Perubahan ini menimbulkan berbagai spekulasi, kejutan, hingga kekaguman di kalangan penggemar dan penonton umum.
Namun, apa sebenarnya alasan di balik keputusan tersebut?
Sebuah Rencana yang Sudah Disiapkan Sejak Awal
Sejak pertama kali diumumkan, judul Thunderbolts sudah memancing rasa penasaran karena keberadaan tanda asterisk (*) di belakang namanya.
Bagi banyak penggemar yang mengikuti rumor dan teori, simbol tersebut dianggap sebagai petunjuk akan adanya twist atau kejutan.
Kini, setelah film dirilis, misteri itu terjawab, Thunderbolts hanyalah kedok untuk memperkenalkan tim baru bernama The New Avengers.
Dalam sebuah video di balik layar, para aktor terlihat merobek poster bertuliskan Thunderbolts untuk mengungkapkan nama baru mereka: The New Avengers.
Poster dan billboard di berbagai bioskop pun mulai diperbarui dengan nama baru tersebut.
Baca Juga: Dibintangi Denzel Washington, Film Highest 2 Lowest Siap Rilis Agustus 2025
Plot yang Mengarah ke Transformasi Judul
Thunderbolts* mengikuti kisah sekelompok antihero yang terdiri dari Yelena Belova (Florence Pugh), Bucky Barnes (Sebastian Stan), Red Guardian (David Harbour), Ghost (Hannah John-Kamen), Taskmaster (Olga Kurylenko), dan John Walker (Wyatt Russell).
Mereka terjebak dalam misi mematikan yang dipimpin oleh Valentina Allegra de Fontaine (Julia Louis-Dreyfus).
Dalam perjalanannya, para antihero ini dipaksa untuk menghadapi masa lalu kelam mereka dan menemukan makna baru dalam diri mereka, menuju pembentukan sebuah tim baru dengan nilai-nilai khas Avengers.
Di akhir film, Valentina secara resmi mengumumkan nama baru untuk kelompok tersebut: The New Avengers.
Bahkan, pasca adegan kredit, muncul teks yang menyatakan bahwa "The New Avengers will return," menandakan bahwa kelompok ini akan memiliki peran besar dalam fase selanjutnya MCU.
Strategi Marketing yang Tak Biasa
Keputusan Marvel untuk mengungkap perubahan judul hanya tiga hari setelah film dirilis sempat dianggap membingungkan.
Banyak yang mengira ini adalah bentuk respons terhadap performa box office, tetapi sutradara Jake Schreier menjelaskan bahwa ini sudah menjadi bagian dari rencana sejak awal.
"Kalau Val juga sedang mencoba menipu publik dengan menjual konsep New Avengers, kami juga bisa melakukannya," ujar Schreier dalam sebuah wawancara.
Dia menambahkan bahwa keberadaan tanda bintang pada judul film sudah disiapkan sejak lama sebagai bagian dari kejutan ini.
Petinggi Marvel, Kevin Feige, diketahui cukup terbuka terhadap pendekatan marketing yang tidak konvensional.
Schreier menyatakan bahwa Marvel memang kadang ingin sesuatu "bocor," tapi tidak selalu terjadi sesuai harapan.
Dalam kasus ini, mereka terkejut bahwa tidak banyak penonton yang menyadari arah twist tersebut sebelum film dirilis.
Respons Penonton Terbagi Dua
Perubahan judul dari Thunderbolts* menjadi The New Avengers tentu saja menuai reaksi beragam.
Sebagian penonton memuji langkah Marvel sebagai langkah pemasaran yang cerdas dan menyenangkan.
Namun, sebagian lainnya merasa bahwa pengungkapan tersebut terlalu cepat dan merusak kejutan film.
"Bukankah ini spoiler? Harusnya tunggu seminggu," tulis seorang pengguna X/Twitter.
Yang lain menambahkan, "Mengiklankan film dengan nama yang berbeda dan yang justru mengungkap kejutan? Terdengar seperti blunder."
Namun, banyak pula yang menyambut positif. Seorang penggemar menyebutnya "ide marketing yang brilian."
Ada pula menyatakan bahwa kejutan semacam ini adalah bagian dari keunikan Marvel yang selalu berhasil mengguncang ekspektasi penonton.
Masa Depan The New Avengers
Perubahan nama ini bukan sekadar gimmick. Ini menandai transisi besar dalam MCU.
Karakter-karakter lama seperti Bucky dan Yelena bergabung dalam formasi baru, dan pengakuan resmi bahwa The New Avengers akan kembali.
Dengan ini, Marvel tampaknya sedang mempersiapkan panggung untuk fase baru pasca era Iron Man dan Captain America.
Sebagaimana diketahui, kembalinya Robert Downey Jr sebagai villain utama dalam Avengers: Doomsday sudah berhasil memantik rasa penasaran para penggemar.
Dengan antusiasme tinggi dan strategi marketing yang tidak biasa, The New Avengers tampaknya telah berhasil merebut perhatian publik dan memperkuat posisi Marvel di ranah perfilman global.
Kontributor : Chusnul Chotimah