Tarif Manggung Dicky Difie Ternyata Setara Irfan Hakim

Kamis, 15 Mei 2025 | 15:08 WIB
Tarif Manggung Dicky Difie Ternyata Setara Irfan Hakim
Tarif Manggung Dicky Difie. [Suara.com Tiara Rosana]

Suara.com - Dicky Difie menjadi sosok komedian sekaligus presenter yang tengah naik daun. Tak heran jika ia memiliki sejumlah program acara televisi.

Di acara Obrolan Tiap Waktu yang hadir di Trans 7, Dicky Difie blak-blakan soal tarif manggung. Siapa yang menyangka jebolan SUCI 2015 itu memasang tarif fantastis.

"Acara off air, aku mahal. Kalau ditanya, 'berapa Dicky harganya?' aku bilang, Rp 100 juta," kata Dicky Difie di akun TikTok Obrolan Tiap Waktu pada Rabu, 13 Mei 2025.

Orang-orang yang mendengarnya jelas terkejut dengan tarif yang serupa bayaran Irfan Hakim saat nge-host.

"Iya, itu satu event," kata Dicky Difie.

Profil Dicky Difie. (Instagram/dicky_difie)
Tarif Manggung Dicky Difie Ternyata Setara Irfan Hakim. (Instagram dicky_difie)

Tapi kemudian, Dicky Difie melanjutkan lagi. Semisal pemilik acara tersebut tidak mampu membayar dengan nilai Rp 100 juta, harganya pun bisa dinegosiasikan.

"Setelah itu aku nanya, masnya ada berapa? (Kata penyelenggara) 'saya ada Rp 2,5 juta'. Yasudah, nggak apa-apa," ucap Dicky Difie sambil tertawa.

Ucapan Dicky Difie tersebut menuai komentar dari warganet. Tak sedikit yang terhibur karena ocehannya tersebut.

"Ngelawak tanpa menjatuhkan," kata warganet.

Baca Juga: Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat

"Lucu terus. Ada aja emang gebrakannya si neng ini," sahut yang lain.

Bicara soal tarif, harga yang diucapkan Dicky Difie Rp 100 juta memang nyaris setara Irfan Hakim.

Nominal honor Irfan Hakim pernah dibeberkan Raffi Ahmad. Suami Nagita Slavina itu menyebut, presenter acara dangdut ini bisa mengantongi ratusan juta rupiah.

"Satu episode 100 juta. Dia sehari ada lima program. Berarti sehari 500 juta,” kata Raffi dalam potongan klip program FYP yang diunggah kanal YouTube Trans7 Official, Sabtu (25/03/2023).

Capaian nilai yang fantastis buat Irfan Hakim memang setara dengan proses yang dilalui.

Irfan Hakim memulai karier sejak 1997. Ia tidak langsung menjadi presenter, namun lebih dulu menjajaki karier sebagai model.

Selanjutnya, Irfan Hakim laris sebagai host di sejumlah acara. Ia juga pernah terlibat dalam penggarapan beberapa film.

Diantaranya Satu Kecupan (2004), D'girlz Begins (2006), Seleb Kota Jogja (2010), Red Cobex (2010), Petualangan Singa Pemberani Magilika (2015) dan Ketika Mas Gagah Pergi (2016).

Sementara itu Dicky Difie juga tidak langsung memulai karier sebagai komedian. Ia lebih dulu mengikuti ajang pencarian bakat di musik dangdut pada 2005.

Karena sudah dicoba berulang kali dan gagal, Dicky Difie akhirnya beralih aliran ke musik rock. Pada 2007, ia tergabung dalam band bernama Akatsuki.

Pada 2008, Akatsuki mengubah nama mereka menjadi Zeanine. Dicky Difie berada pada posisi gitaris dan vokalis dalam band yang hadir di 2012.

Setelah bandnya vakum, Dicky Difie mencoba peruntungan di dunia stand up comedy. Ia bergabung di Liga Komunitas Stand Up Kompas TV 2014.

Atas prestasinya, Dicky juga terpilih menjadi salah satu kontestan Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV pada musim kelima di 2015.

Setahun kemudian, Dicky Difie aktif di layar lebar. Ia membintangi film Get Up Stand Up (2016) dan Juara di tahun yang sama.

Selang empat tahun, Dicky Difie kembali bermain dalam film berjudul Pelukis Hantu. Berlanjut ke 2022 lewat film Gara-gara Warisan.

Kekinian, Dicky Difie mulai aktif mengisi program sitkom hingga memandu acara. Seperti diantaranya LOL, Opera Van Java, Ini Sahur Lagi, Bercanda Tapi Santai dan masih banyak lagi lainnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI