Suara.com - Melanie Subono ikut memberikan perhatian terhadap kasus Argo Ericho Afandhi, mahasiswa UGM yang meninggal dunia usai tertabrak rekannya pada Sabtu, 24 Mei 2025.
Peristiwa bermula saat Argo Ericho Afandhi mengendarai sepeda motornya. Ia kemudian ditabrak Christiano Pengarapenta Pengidahen (CPP) dengan mobil bermerek BMW.
Christiano Pengarapenta Pengidahen alias CPP diketahui satu almamater dengan Argo di UGM. Bedanya, Christiano ada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Muncul kabar soal pemberian uang dari pihak penabrak kepada keluarga Argo sekitar Rp1 miliar. Meski berdalih ini sebagai pengobatan, publik curiga uang tersebut sebagai sogokan agar pelaku lolos dari jeratan hukum.
"Mahasiswa ditabrak anak nganu bermobil BMW yang nggak ditahan. Konon, menawarkan Rp 1 m (miliar) ke keluarga korban untuk damai," demikian postingan Melanie Subono di Instagram pada Selasa, 26 Mei 2025.
Melanie Subono pun mengajak warganet untuk mengawal kasus Argo dan Christiano. Sebab musisi sekaligus aktivis ini menduga, kasus mahasiswa UGM tersebut serupa dengan Mario Dandy dan David Ozora yang menjadi korban.
"Kalau Mario Dandy bisa kita kawal, ini juga harus bisa. Salah atau benar, proses hukum harus berjalan, terbuka dan adil," imbuh anak dari promotor ternama Adrie Subono tersebut.
Melanie Subono pun mengajak masyarakat untuk mengawal kasus ini menggunakan tagar #JusticeforArgo.
Masih di postingan Melanie Subono, sang aktivis sempat merasa geram karena si pelaku belum ditahan. "Si penabrak pun sampai menit ini di tulis cuma wajib lapor, bapak orang orang anu di perusahaan anu," ucapnya.
Baca Juga: Pengemudi BMW Penabrak Mahasiswa UGM Resmi Tersangka, Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara
Melanie Subono kembali mendesak agar proses hukum berjalan seimbang. Jangan sampai ada ketimpangan atau keberpihakan.
"Apapun atau siapapun yang salah, benar endingnya, Jalankan HUKUM atau PROSESnya dengan SAMA dulu. Jangan si A cepet, B pelan… C langsung tahan , D planga plongo," ucapnya tegas.
Beberapa jam setelah postingan tersebut hadir, Melanie Subono memperbaharui postingannya. Bahwa kini, Christiano telah ditetapkan sebagai tersangka.

"16.40 AKHIRNYA setelah KERIBUTAN, Si anu ditetapkan tersangka," kata Melanie Subono.
Sayang kata Melanie, belum diketahui secara pasti apakah penetapan Christiano sebagai tersangka membuatnya ditahan atau masih bebas berkeliaran.
"Nggak tahu ditahan atau belum," kata musisi 48 tahun tersebut.