Suara.com - Desainer kondang sekaligus pembawa acara ternama, Ivan Gunawan, mengungkapkan pengalaman spiritual yang mendalam terkait perjalanannya menunaikan ibadah haji tahun ini.
Pria yang akrab disapa Igun itu mengaku sempat diliputi rasa takut dan kecemasan menjelang keberangkatannya ke Tanah Suci.
Ivan Gunawan menceritakan bagaimana ia sempat merasa seolah-olah sedang menghadapi detik-detik terakhir dalam hidupnya sebelum berangkat menunaikan rukun Islam kelima tersebut.

“Aku sempat diazanin sebelum berangkat haji. Terus banyak yang ngomong soal kain ihram," ungkap Ivan Gunawan saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan belum lama ini.
"Katanya kayak kain kafan. Jadinya aku mikir, ‘Apa aku nanti mati ya di sana? Apa aku nggak balik lagi ke Indonesia?," sambungnya.
Pikiran-pikiran negatif itu, lanjut Ivan, muncul karena cerita-cerita dari orang di sekitarnya yang membuatnya semakin khawatir.
Perasaan tersebut mendorongnya untuk mulai berbenah diri secara menyeluruh sebelum akhirnya berangkat ke Tanah Suci.
Ivan pun memutuskan untuk menyelesaikan semua urusan pribadinya. Mulai dari melunasi hutang, menata keuangan, hingga menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan yang masih tertunda.
“Pas mau berangkat, rasanya semua hal harus diberesin. Utang-utang aku lunasi, pekerjaan semua diselesaikan," jelasnya.
Baca Juga: Ivan Gunawan Mau Pergi Haji Tiap Tahun, Bagaimana Hukumnya?
Sahabat Ruben Onsu itu mengaku ingin menjalani ibadah haji tanpa memikirkan dunia.
"Aku ingin pergi dalam kondisi tenang, nggak ninggalin beban apapun di belakang,” kata presenter acara Brownis Trans TV ini.
Rasa waswas itu perlahan sirna setelah Ivan Gunawan akhirnya menunaikan ibadah haji dan bisa kembali ke tanah air dengan selamat.
Ia mengaku sangat bersyukur karena diberi kesempatan untuk menjalani ibadah haji dan pulang dalam keadaan sehat.
“Alhamdulillah aku bisa pulang lagi ke Indonesia. Rasanya lega banget. Ada kebahagiaan yang nggak bisa diungkapkan dengan kata-kata," terangnya.

Ivan Gunawan semakin bersyukur karena dia pulang seperti tidak membawa beban.
"Dan yang paling aku syukuri, aku pulang tanpa beban. Bahkan sekarang aku udah nggak punya utang kartu kredit,” tuturnya.
Lebih dari sekadar perjalanan spiritual, pengalaman berhaji juga mengubah pandangan Ivan terhadap cara hidupnya, terutama dalam hal keuangan.
Ivan Gunawan menyadari pentingnya menjalani hidup yang bersih dari praktik riba.
“Sekarang aku lagi proses buat nutup semua kartu kredit aku. Aku pengen belajar hidup tanpa riba. Ini bagian dari niat aku untuk jadi pribadi yang lebih baik setelah berhaji,” tegas pria berusia 43 tahun itu.
Ia menambahkan, perjalanan ibadah haji bukan hanya tentang menjalankan kewajiban agama, tetapi juga proses penyucian diri dan refleksi hidup.
Ivan Gunawan berharap pengalaman ini bisa membantunya menjadi pribadi yang lebih tenang, terarah, dan lebih mendekatkan diri kepada Tuhan.
“Ini bukan cuma perjalanan fisik ke Mekkah, tapi lebih kepada perjalanan batin. Banyak hal yang aku pelajari, dan aku pengen terus membawa semangat itu dalam hidup sehari-hari,” pungkasnya.
![Ivan Gunawan saat menjalani ibadah haji 2025. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/10/49594-ivan-gunawan.jpg)
Perjalanan spiritual Ivan Gunawan ini mendapat banyak respons positif dari publik dan para penggemarnya.
Tak sedikit yang merasa terinspirasi oleh perubahan yang ia alami dan keputusannya untuk menata ulang kehidupannya secara lebih islami.
Dengan kisah ini, Ivan Gunawan menunjukkan bahwa setiap orang punya kesempatan untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, terlepas dari latar belakang profesi maupun status sosial.