4 Pulau Sengketa Diputuskan Milik Aceh, Rieke Diah Pitaloka Minta Jangan Lengah: Ngeri-Ngeri Sedap!

Sumarni Suara.Com
Rabu, 18 Juni 2025 | 10:07 WIB
4 Pulau Sengketa Diputuskan Milik Aceh, Rieke Diah Pitaloka Minta Jangan Lengah: Ngeri-Ngeri Sedap!
Rieke Diah Pitaloka Tanggapi Keputusan 4 Pulau Sengketa Milik Aceh. [Adiyoga Priyambodo/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktris sekaligus Anggota DPR RI, Rieke Diah Pitaloka menanggapi soal keputusan Presiden Prabowo Subianto soal empat pulau yang disengketakan antara Provinsi Aceh dan Provinsi Sumatra Utara.

Keempat pulau tersebut yakni Pulau Panjang, Pulau Lipan, Pulau Mangkir Gadang, dan Pulau Mangkir Ketek diputuskan kembali menjadi wilayah administratif Provinsi Aceh.

Lewat Instagram pribadinya, @riekediahp, pemain Sitkom Bajaj Bajuri ini mengapresiasi keputusan pemerintah dan bilang kalau ini adalah kemenangan bersama.

"Alhamdulillah kita menang, berjuang bersama untuk empat pulau di Aceh akhirnya Presiden Prabowo Subianto melalui Sekretaris Negara memutuskan keempat pulau itu kembali ke pangkuan Aceh," kata Rieke Diah Pitaloka di video yang diunggah semalam, Selasa, 17 Juni 2025.

"Selamat untuk gubernur dan rakyat Aceh, ini adalah kemenangan kita semua menjaga pertahanan kedaulatan, menjaga pulau-pulau kecil sebagai gugus Nusantara," lanjutnya.

Rieke Diah Pitaloka Tanggapi Keputusan 4 Pulau Sengketa Milik Aceh (Instagram/@riekediahp)
Rieke Diah Pitaloka Tanggapi Keputusan 4 Pulau Sengketa Milik Aceh (Instagram/@riekediahp)

Dalam captionnya, Rieke Diah Pitaloka menjelaskan lebih lanjut beberapa hal yang mendasari keputusan yang mengakhiri polemik empat pulau tersebut ini.

Menurut politikus berusia 51 tahun ini keputusan tersebut merupakan bentuk penghormatan terhadap UU No. 24 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Provinsi Aceh.

Kemudian juga MoU Helsinki 2005, khususnya klausul tentang kewenangan Aceh atas wilayah dan administrasi.

Tak ketinggalan ini juga terkait isi Peta Kesepahaman 1992 antara Pemerintah Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.

Baca Juga: Belum Ada Keputusan Final, Yusril Buka Fakta di Balik Polemik 4 Pulau Aceh Vs Sumut

Dan yang paling penting menurut Rieke, ini semua karena semangat NKRI yang menghargai sejarah dan keadilan wilayah.

Rieke Diah Pitaloka ditemui dalam acara promosi film +62 di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat, 13 Juni 2025. [Adiyoga Priyambodo/Suara.com]
Rieke Diah Pitaloka Tanggapi Keputusan 4 Pulau Sengketa Milik Aceh. [Adiyoga Priyambodo/Suara.com]

Pemeran Oneng ini juga menyebut kalau keputusan ini bukan hanya soal batas wilayah administratif suatu Provinsi.

"Keputusan ini pelajaran berharga bagi para pembuat kebijakan untuk sadar dan paham 'Negara Indonesia adalah negara hukum'," tulisnya lebih lanjut.

Tak lupa, Rieke Diah Pitaloka berterima kasih pada seluruh rakyat Indonesia, khususnya rakyat Aceh yang telah memantik pentingnya ingatan akan sejarah.

Dia berpesan agar semangat persaudaraan dan gotong-rotong tetap dijunjung tinggi, terutama di situasi bangsa saat ini yang menurutnya ngeri-ngeri sedap.

"Terutama gubernur dan rakyat Aceh di dalam dan luar negeri tetap dalam semangat persaudaraan, Indonesia harus bersama dalam semangat kekeluargaan, dalam semangat gotong-royong, dalam menghadapi geopolitik, geostrategi, dan geoekonomi yang sekarang ini sedang ngeri-ngeri sedap," katanya dalam video.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI