Tak Lekang oleh Zaman: 10 Film Bollywood Terfavorit yang Mengguncang Dunia dan Wajib Ditonton Ulang

Suara.com - Industri film India, atau yang lebih akrab disapa Bollywood, telah lama menjadi kekuatan raksasa dalam dunia hiburan global.

Dengan racikan formula khas berupa alur cerita yang menguras emosi, tarian energik yang memukau, dan musik yang langsung melekat di telinga, film-film Bollywood sukses melintasi batas negara dan budaya, termasuk merebut hati jutaan penonton di kota-kota besar Indonesia.

Bagi generasi milenial dan Gen Z, beberapa judul bukan hanya sekadar tontonan, melainkan bagian dari memori yang tak terlupakan.

Dari sekian banyak karya yang dirilis setiap tahun, ada beberapa film yang berhasil meraih status legendaris.

Film-film ini tidak hanya sukses secara komersial, tetapi juga memberikan dampak budaya yang kuat dan terus dibicarakan hingga kini.

Berikut adalah 10 film Bollywood terfavorit sepanjang masa yang membuktikan kualitasnya dan wajib masuk dalam daftar tontonan Anda.

1. Dilwale Dulhania Le Jayenge (1995)

Mustahil membicarakan film romantis Bollywood tanpa menyebut Dilwale Dulhani Le Jayange.

Film yang mempertemukan pasangan ikonik Shah Rukh Khan (sebagai Raj) dan Kajol (sebagai Simran) ini adalah cetak biru film cinta modern India.

Baca Juga: Pesawat Air India Jatuh, Shah Rukh Khan dan 7 Seleb Bollywood Ini Ungkap Dukacita

Kisahnya berpusat pada dua anak muda India yang tumbuh di London, jatuh cinta saat berlibur di Eropa, namun terhalang oleh restu orang tuaSimran yang telah menjodohkannya di India.

Perjuangan Raj untuk memenangkan hati keluarga Simran dengan cara terhormat menjadi inti dari film ini.

Dikenal dengan dialognya yang puitis, salah satu kutipan yang paling diingat adalah saat Raj meyakinkan Simran, "Di negara-negara sebesar ini, hal-hal kecil yang romantis akan terus terjadi, Senorita," sebuah kalimat yang menjadi mantra cinta bagi generasi 90-an.

2. Kuch Kuch Hota Hai (1998)

Satu lagi mahakarya yang dibintangi Shah Rukh Khan dan Kajol, film ini menjadi fenomena budaya di Indonesia pada masanya.

Mengisahkan cinta segitiga di masa kuliah antara Rahul, Anjali, dan Tina, film ini mengeksplorasi tema persahabatan dan cinta dengan begitu menyentuh.

Salah satu kutipan paling terkenal dari film ini adalah "Cinta adalah persahabatan," sebuah filosofi sederhana yang diucapkan oleh Rahul dan langsung mengubah pandangan banyak orang tentang makna cinta sejati.

Film ini adalah paket lengkap yang menawarkan tawa, tangis, dan nostalgia dalam satu alur yang tak terlupakan.

3. 3 Idiots (2009)

Dibintangi oleh Aamir Khan, film ini menjadi sebuah gebrakan yang mengkritik keras sistem pendidikan yang kaku dan hanya berorientasi pada nilai.

Kisahnya mengikuti perjalanan tiga sahabat di sebuah universitas teknik bergengsi di India.

Dengan humor yang cerdas dan drama yang mengharukan, 3 Idiots menyampaikan pesan kuat tentang pentingnya mengejar hasrat daripada sekadar mengejar kesuksesan akademis.

Kalimat inspiratif dari karakter Rancho yang dimainkan Aamir Khan, "Jangan mengejar kesuksesan, kejarlah keunggulan. Maka, kesuksesan akan datang dengan sendirinya," menjadi motivasi bagi jutaan penonton di seluruh dunia untuk berani mengikuti kata hati.

4. Dangal (2016)

Diadaptasi dari kisah nyata pegulat Mahavir Singh Phogat, Dangal adalah salah satu film terlaris dan paling berpengaruh dalam sejarah sinema India.

Aamir Khan secara luar biasa memerankan seorang ayah yang melatih kedua putrinya, Geeta dan Babita, untuk menjadi pegulat kelas dunia di tengah masyarakat patriarkal yang meremehkan mereka.

Film ini bukan hanya tentang olahraga, tetapi juga tentang kegigihan, pemberdayaan perempuan, dan kebanggaan nasional.

Dialog yang paling menusuk dan mendobrak stereotip adalah, "Kau kira medali emas hanya untuk laki-laki? Medali emas tetaplah emas. Siapapun yang memenangkannya, laki-laki atau perempuan, tetap menjadi kebanggaan negara!"

5. RRR (2022)

Menandai era baru sinema India yang mendunia, RRR adalah sebuah epik aksi kolosal yang berhasil memenangkan penghargaan Oscar.

Berlatar tahun 1920-an, film ini mengisahkan persahabatan fiktif antara dua pejuang kemerdekaan India yang sebenarnya, Alluri Sitarama Raju dan Komaram Bheem.

Dengan visual yang memanjakan mata, adegan aksi yang spektakuler, dan cerita persahabatan yang kuat, RRR menunjukkan bahwa sinema India dapat bersaing di panggung global.

Film ini merayakan semangat revolusioner dengan visual yang megah, membuktikan bahwa "api dan air bisa bersatu untuk menciptakan sejarah yang mengguncang dunia."

Keberhasilannya di box office internasional menegaskan statusnya sebagai fenomena global.

6. Kabhi Khushi Kabhie Gham... (2001)

Film drama keluarga megah yang bertabur bintang terbesar Bollywood. K3G mengeksplorasi konflik antara tradisi, cinta, dan ego dalam sebuah keluarga konglomerat.

Film ini menjadi sangat populer di Indonesia dengan motonya yang mendefinisikan hubungan keluarga: "Harta terbesar bukanlah kekayaan, melainkan kehormatan untuk bisa mencintai orangtuamu."

7. Baahubali 2: The Conclusion (2017)

Film ini adalah puncak dari saga epik yang mengangkat sinema India Selatan ke panggung dunia.
Dengan visual megah dan cerita yang berakar pada mitologi, Baahubali adalah definisi dari tontonan kolosal.

Kisah tentang perebutan takhta, cinta, dan pengkhianatan ini dirangkum dalam semangatnya: "Selama kau berada di sisiku untuk menegakkan dharma, tidak ada kekuatan di dunia ini yang mampu menyentuhku, bahkan kematian sekalipun."

8. Bajrangi Bhaijaan (2015)

Salman Khan membuktikan kedalaman aktingnya dalam film yang mengharukan ini.

Ia berperan sebagai Pawan, seorang pria sederhana dan taat beragama yang mempertaruhkan segalanya untuk memulangkan seorang gadis kecil bisu dari Pakistan yang tersesat di India.

Dialognya yang paling berkesan mencerminkan karakternya: "Untuk sebuah kebenaran, aku tidak akan pernah berbohong, bahkan jika itu berarti harus melintasi perbatasan tanpa izin."

9. My Name Is Khan (2010)

Shah Rukh Khan memberikan salah satu penampilan terbaiknya sebagai Rizwan Khan, seorang pria dengan sindrom Asperger yang melakukan perjalanan melintasi Amerika pasca-tragedi 9/11 untuk bertemu presiden.

Film ini adalah pesan kuat tentang kemanusiaan, cinta, dan prasangka.

Kutipan ikoniknya diubah menjadi lebih tegas: "Dunia boleh menghakimi dari namaku, tapi dengarkan ini: Namaku Khan, dan aku bukan teroris."

10. Lagaan: Once Upon a Time in India (2001)

Sebuah mahakarya epik yang berhasil masuk nominasi Oscar.

Berlatar era kolonial Inggris, film yang dibintangi Aamir Khan ini menceritakan perjuangan sekelompok warga desa yang menantang para penjajah untuk bertanding kriket demi membatalkan pajak yang mencekik.

Ini adalah kisah tentang harapan dan perlawanan.
"Kita mungkin hanya petani dengan pemukul kayu, tapi di tanah ini, kita akan ajarkan mereka arti dari pertarungan harga diri."