Indahkus Bongkar Fakta Pahit, Gaji Dokter Tangani Pasien BPJS Cuma Rp 2 Ribu

SumarniIsmail Suara.Com
Rabu, 09 Juli 2025 | 15:32 WIB
Indahkus Bongkar Fakta Pahit, Gaji Dokter Tangani Pasien BPJS Cuma Rp 2 Ribu
Pernah jadi dokter Indahkus ungkap gaji dokter di Indonesia (Instagram)

"Kecuali ada pasien yang kayak tiba-tiba kecelakaan, harus aku jahit di tempat, itu mantap lah itu," jelasnya, sambil menirukan gerakan menjahit.

Pengakuan ini menggarisbawahi perjuangan finansial yang dihadapi oleh banyak dokter umum di garda terdepan pelayanan kesehatan, sebuah realita yang jarang terungkap ke publik.

Rendahnya pendapatan dokter di Indonesia ini terasa semakin miris jika dibandingkan dengan investasi pendidikan yang harus dikeluarkan.

Seperti yang kita tahu, biaya untuk menempuh pendidikan kedokteran tidaklah murah, bahkan tergolong salah satu yang termahal di Indonesia.

Belum lagi waktu dan energi yang dihabiskan selama bertahun-tahun untuk belajar dan menjalani koas.

Indahkus sendiri mengakui bahwa pendapatannya dari profesi dokter tidak cukup untuk menutupi cicilan dan kebutuhan hidupnya.

Ia mengungkapkan bahwa justru kariernya di dunia hiburan yang menjadi penopang finansialnya.

Pernah jadi dokter Indahkus ungkap gaji dokter di Indonesia (Instagram)
Pernah jadi dokter Indahkus ungkap gaji dokter di Indonesia (Instagram)

Kisah Indahkus ini menjadi cerminan betapa besar kesenjangan antara pengorbanan yang dilakukan untuk menjadi seorang dokter dengan penghargaan finansial yang diterima, terutama bagi dokter umum yang melayani masyarakat luas melalui fasilitas seperti BPJS.

Di tengah perjuangannya sebagai dokter, musik menjadi jalan lain bagi Indahkus untuk berkarya sekaligus menopang hidup.

Baca Juga: Sempat Absen Pemeriksaan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Dokter Tifa Bakal Diperiksa Jumat?

Keputusannya untuk terjun ke dunia hiburan, bahkan hingga mengikuti kompetisi di Cina, terbukti menjadi langkah yang tepat.

Realita yang diungkap oleh Indahkus ini bukan untuk merendahkan profesi dokter, melainkan untuk memberikan perspektif baru yang lebih jujur.

Ini adalah tamparan bagi kita semua untuk lebih menghargai perjuangan para tenaga medis yang telah mendedikasikan hidupnya untuk kesehatan masyarakat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI