Namun, ia memilih bersikap tenang dan menghadapi keraguan itu dengan kepala dingin.
“Saya senang tumbuh dan memperbaiki diri melalui kritik. Saya tidak menganggapnya sebagai sesuatu yang pribadi. Justru sebaliknya, ini adalah pengalaman belajar. Dan setiap aktor harus menerimanya apa adanya untuk tumbuh secara profesional,” ujar Corenswet bijak.
Berbeda dari versi sebelumnya, Superman kali ini juga akan tampil lebih manusiawi dan rentan. David Corenswet sebagai Clark Kent akan memperlihatkan sisi emosional yang lebih dalam, di mana ia mengalami krisis identitas dan konflik batin.
Hadirnya Lagu Legendaris

Untuk kamu yang pernah menonton Superman versi Christopher Reeve, tentunya musik tema ikonik karya John Williams mungkin langsung terngiang di kepala. Kabar baiknya, lagu tersebut telah menjadi bagian dari citra sang Man of Steel.
Dalam cuplikan Superman, musik legendaris itu kembali hadir dengan aransemen baru. John Murphy, komposer asal Inggris, menjadi sosok di balik yang menghidupkan kembali karya Williams dengan nuansa yang lebih segar dan berjiwa pahlawan.
Siapkah kamu bernostalgia?
Tidak Menceritakan Origin Story

Superman 2025 tidak akan memulai cerita dengan kisah asal-usul seperti di Man of Steel. Penonton akan langsung diajak menyaksikan Clark Kent di tengah masyarakat modern yang penuh tekanan sosial dan politik.
Baca Juga: 4 Film Blockbuster Paling Dinanti Tayang Juli 2025 di Indonesia
Tentunya, film ini akan menghadirkan konflik identitas dan dilema moral.
Clark Kent dalam film ini akan versi baru tampil lebih rentan, baik secara fisik maupun emosional. Ia akan berhadapan dengan musuh sepadan dan berjuang mencari jati diri di tengah dunia yang kompleks.
Penasaran dengan film Superman 2025? Film ini telah tayang di bioskop Indonesia mulai 9 Juli 2025. Selamat menonton!
Kontributor : Anistya Yustika