Suara.com - Kabar pernikahan antara Maula Akbar, putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, tengah menjadi sorotan utama publik.
Pernikahan yang rencananya akan digelar di Pendopo Kabupaten Garut pada Rabu, 16 Juli 2025, ini tidak hanya menyatukan dua insan, tetapi juga dua keluarga berpengaruh di kancah politik Jawa Barat.
Maula Akbar sendiri merupakan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat terpilih untuk periode 2024-2029, putra dari pernikahan Dedi Mulyadi dengan almarhumah istri pertamanya, Sri Mulyawati.
Pernikahan Putri Karlina dan Maula Akbar digelar di Pendopo Kabupaten Garut yang merupakan aset negara. Penggunaan pendopo tersebut sebenarnya gratis untuk warga.
Tapi mengingat Putri dan Akbar sama-sama pejabat, penggunaan pendopo dilakukan secara profesional. Mereka hanya membayar Rp 20 juta untuk uang kebersihan. Kebutuhan lainnya, seperti listrik ditanggung oleh Tim Wedding Organizer (WO) yang membawa genset.
![Putra Dedi Mulyadi, Maula Akbar melamar Putri Karlina saat nonton Persib. [Instagram/@putri.karlina14]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/11/93038-putra-dedi-mulyadi-maula-akbar-melamar-putri-karlina-saat-nonton-persib.jpg)
Lantas siapa sebenarnya Putri Karlina? Berikut ulasannya yang sudah kami rangkum.
Memiliki nama lengkap drg. Hj. Luthfianisa Putri Karlina, MBA, Putri adalah seorang politisi, pengusaha, sekaligus dokter gigi.
Lahir di Garut pada 14 Maret 1993, Putri Karlina saat ini berusia 32 tahun, terpaut usia enam tahun lebih tua dari Maula Akbar.
Latar belakang pendidikannya pun mentereng, ia merupakan lulusan dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Institut Teknologi Bandung (ITB).
Baca Juga: 10 Pernyataan Dedi Mulyadi yang Bikin Heboh Jagat Maya
Sebelum terjun ke dunia politik sebagai kader Partai Gerindra dan menjabat Wakil Bupati Garut sejak 20 Februari 2025, ia telah dikenal sebagai seorang profesional.
Tak banyak yang tahu, Putri Karlina juga merupakan putri sulung dari Kapolda Metro Jaya, Irjen. Pol. H. Karyoto.
Dicecar Dedi Mulyadi
Pernikahan ini menjadi semakin disorot karena isu penggunaan fasilitas negara, yakni Pendopo Kabupaten Garut.
Sebagai seorang ayah dan pejabat publik, Dedi Mulyadi menaruh perhatian khusus pada aspek transparansi. Dalam sebuah perbincangan yang diunggah di media sosial, Dedi mencecar putranya mengenai hal ini.

"Berarti aset negara. Ini aset negara nggak boleh digunain untuk kepentingan pribadi. Caranya gimana?" tanya Dedi Mulyadi lagi.
"Caranya memang pendopo beserta alun-alun Garut itu apabila dipergunakan oleh warga itu bisa dan digratiskan," jelas Maula Akbar.
Namun, Dedi Mulyadi menegaskan bahwa status putranya sebagai pejabat membuatnya tidak pantas menggunakan fasilitas tersebut secara gratis. "Aa' kan bukan warga. Anggota DPRD Provinsi, anaknya Dedi Mulyadi. Jangan gratis!" tegas Dedi Mulyadi.
Maula Akbar menjelaskan bahwa tim Wedding Organizer (WO) telah menangani semuanya secara profesional. Ia mengaku hanya membayar uang kebersihan sebesar Rp 20 juta, karena untuk kebutuhan listrik, tim WO telah menyiapkan empat buah genset sendiri.
"Rp20 juta, sudah (dibayar)," ucap Maula Akbar setelah memastikan.
"Jadi menggunakan pendopo Kabupaten Garut tapi pendoponya dibayar," tutup Dedi Mulyadi, memastikan adanya profesionalitas dalam penggunaan aset negara.
Selain isu pendopo, kehidupan pribadi Putri Karlina juga menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet.
Statusnya sebagai seorang janda dengan tiga orang anak bernama Arjuna, Bilal, dan Cendekia, rupanya baru diketahui oleh banyak orang. Komentar pun membanjiri unggahan terkait pernikahan mereka.
"Baru tahu kalo dia janda," komentar akun @randi_waldi_fa***.
"Ternyata janda ya, sumpah nggak kelihatan lho. Masih kelihatan kinyis-kinyis," puji akun @mbakmariyat***.
"Baru tau udah punya 3 anak. MasyaAllah awet muda," sahut akun @sarahaulia***.
Sikap Dedi Mulyadi yang terbuka menerima calon menantu dengan anak-anaknya pun menuai pujian. Dalam wejangannya kepada Maula Akbar, ia menekankan pentingnya tanggung jawab.
"Sudah siap, nikah langsung punya tiga anak? Siap nggak? Sayang nggak sama mereka?" tanya Dedi Mulyadi. "Siap. Sayang banget," jawab Maula Akbar mantap.
Dedi pun melanjutkan nasihatnya, "Jadi sayang sama mamanya, harus sayang sama anak-anaknya. Dan harus bertanggung jawab terhadap tiga anak itu. Itu anak Aa'. Harus jadi laki-laki! Cukup gajinya?".
Kisah asmara Maula dan Putri terbilang singkat. Lamaran mereka menjadi viral pada Mei 2025, tak lama setelah PERSIB menjuarai Liga 1.
Maula mengaku salah satu cara pendekatannya adalah dengan mengajak Putri menonton debat Pilgub Jabar, yang artinya hubungan mereka baru terjalin sejak akhir tahun 2024. Meski singkat, restu dari ketiga anak Putri Karlina telah memantapkan hati keduanya untuk melangkah ke jenjang pernikahan.