Infografis
Suara.com - Aktris Nirina Zubir kembali menunjukkan kualitas aktingnya dengan peran menantang di film Tinggal Meninggal. Ia memerankan karakter ibu yang tanpa sadar menjadi tocic bagi anaknya sendiri.
Hal ini diungkapkan Nirina Dalam film ini, Nirina berperan sebagai ibu dari Gema, karakter utama yang diperankan oleh Omara Esteghlal.
"Aku di sini sebagai Mama Gema," ujar Nirina Zubir saat berkunjung ke kantor Suara.com untuk mempromosikan film tersebut pada 17 Juli 2025.
Nirina Zubir menjelaskan, karakternya merupakan seorang ibu yang salah dalam mengartikan tren self-love atau mencintai diri sendiri.
Menurutnya, Mama Gema adalah representasi dari individu yang tidak menyadari bahwa perilakunya telah meracuni hubungan dengan orang terdekat, terutama anaknya.
![Pemain film Tinggal Meninggal, Nirina Zubir, Shindy Huang dan Nada Novia saat datang ke kantor Suara.com pada Kamis, 17 Juli 2025 [Suara.com/Ramdhani]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/25/58792-pemain-film-tinggal-meninggal-nirina-zubir-shindy-huang-dan-nada-novia.jpg)
"Mama Gema ini karakternya sebenarnya toxic mother, tapi enggak ngerti kalau dia itu toksik gitu loh," jelas aktris 45 tahun ini.
Nirina Zubir memaparkan, karakter yang ia mainkan memiliki latar belakang kompleks. Menikah di usia muda dan kemudian ditinggal selingkuh oleh suami, membuat Mama Gema merasa kehilangan arah.
Ia kemudian menemukan pelarian dalam tren self-love yang sedang marak. Namun, praktiknya justru kebablasan hingga melupakan tanggung jawabnya sebagai seorang ibu.
"Ya udah, yang dilakukan sama Mama Gema ya itu. Self-love, self-care, pacaran terus," ungkap Nirina.
Baca Juga: Drakor S Line Akhirnya Tayang Legal di Indonesia, Begini Cara Nontonnya
Saking fokusnya membahagiakan diri sendiri, ia sampai lupa bahwa anaknya tumbuh tanpa kehadiran dan perhatian yang cukup darinya.
"Anaknya udah keburu gede, akhirnya hubungan, relationship-nya udah terlalu jauh ya, kebablasan. Terlalu jauh sama, jadi hubungannya cuma seputar mesin ATM," tambahnya.
Melalui perannya, Nirina Zubir ingin menyampaikan pesan penting tentang moderasi, bahkan dalam hal mencintai diri sendiri. Baginya, ada batasan waktu yang perlu diperhatikan.
"Moderation is key! Itu bener banget," pungkasnya
