Suara.com - Terdakwa kasus dugaan pencemaran nama baik, Nikita Mirzani menunjukkan reaksi emosional yang tak terduga dalam sidang lanjutan yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, 7 Agustus 2025.
Momen dramatis terjadi setelah majelis hakim memutuskan untuk menunda persidangan guna memberinya kesempatan untuk berobat.
Aktris kontroversial itu justru menolak keputusan hakim dan bersikukuh meminta agar persidangan dengan agenda pemeriksaan saksi tetap dilanjutkan hari ini.
"Pak saya masih mau sidang, pak. Berobatnya bisa besok pak," kata Nikita Mirzani dengan nada memelas.
Keinginan Nikita tersebut langsung ditanggapi oleh Kairul Soleh selaku hakim ketua yang memimpin jalannya persidangan.
Ia menegaskan bahwa kesehatan merupakan hak terdakwa yang sangat penting dan harus diutamakan oleh majelis.
"Kesehatan itu sangat penting," ujar Kairul.
Kairul Soleh juga mengungkapkan kekhawatirannya jika tetap memaksakan sidang berjalan, pihaknya kelak bisa disalahkan apabila kondisi kesehatan Nikita memburuk.
Baca Juga: Reaksi Mengejutkan Dokter Detektif Usai 4 Produk Kosmetiknya Dicabut BPOM: Saya Bangga!
"Majelis tidak mau menunda (untuk Nikita berobat). Majelis nanti disalahkan," imbuh Kairul.
Sikap Nikita yang menolak penundaan ini menjadi sebuah ironi, mengingat pada awal persidangan tadi, pihaknya sendiri yang mengajukan permohonan agar bisa menjalani pengobatan di luar rumah tahanan, karena kondisi kesehatan yang dikeluhkan.
![Momen pertemuan Nikita Mirzani dengan Arkana Mawardi di sidang lanjutan kasus pemerasan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, 7 Agustus 2025. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/08/07/30717-momen-pertemuan-nikita-mirzani-dengan-arkana-mawardi.jpg)
Ada surat rujukan dari klinik Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur yang menyebut Nikita Mirzani harus dibawa ke dokter spesialis penyakit dalam.
Namun, saat kesempatan itu diberikan oleh hakim, perempuan yang akrab disapa Niki itu malah merengek agar sidang tidak ditunda.
"Aku mau sidang. Aku enggak mau ditunda," ucapnya.
Suasana ruang sidang menjadi semakin tegang ketika artis 39 tahun itu mulai menangis sesenggukan di hadapan majelis hakim.
Sambil terisak, ia merasa telah menunggu terlalu lama dan mempertanyakan mengapa proses persidangannya seolah dipersulit dengan adanya penundaan lagi.
"Saya sudah menunggu begitu lama pak. Kenapa saya diginiin terus, ya Allah?," ucap Nikita Mirzani di balik isak tangis.
Niki pun terus berupaya untuk meyakinkan hakim agar sidang tetap berjalan sesuai jadwal.
"Yang Mulia, saya masih mau sidang, saya masih sanggup. Berobatnya besok aja," katanya meminta.
Akan tetapi, permohonan sambil menangis itu tidak mengubah keputusan akhir hakim.
Kairul Soleh tegas mengetuk palu dan menutup sidang, serta memerintahkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk kembali menghadirkan para saksi di sidang berikutnya.
"Nanti tolong JPU sampaikan ke saksi untuk hadir lagi hari Kamis, tanggal 14 Agustus 2025. Sidang ditutup," kata hakim.