Korban PPATK Ngeluh ke Hotman Paris: Rekening Diblokir Berbulan-bulan dan Nasib Uang Tak Jelas

Sabtu, 09 Agustus 2025 | 12:40 WIB
Korban PPATK Ngeluh ke Hotman Paris: Rekening Diblokir Berbulan-bulan dan Nasib Uang Tak Jelas
Korban rekening diblokir mengadu ke Hotman Paris, uang untuk kuliah tidak bisa diambil dari rekeningnya. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]

Suara.com - Nasib apes dialami oleh seorang perempuan bernama Eka Nuralita yang rekening tabungannya diblokir oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Padahal, ia mengaku hanya melakukan transfer dari rekening pribadi ke rekening tabungan lain miliknya sendiri, yang berada di bank yang sama.

Kisah pilu ini Eka bagikan saat menjadi narasumber dalam program Hotroom yang dipandu oleh pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, baru-baru ini.

Eka Nuralita menceritakan kronologi lengkap bagaimana uang yang rencananya akan digunakan untuk biaya kuliah itu kini tidak bisa ia akses sama sekali.

Semua bermula pada tanggal 29 Juni 2025, ketika ia memindahkan sejumlah dana antar rekening pribadinya.

"Jadi pada tanggal 29 Juni 2025, saya transfer dari rekening pribadi saya ke rekening tabungan saya, yang keduanya itu masih dalam satu bank," kata Eka ke Hotman Paris.

Setelah menyadari ada yang tidak beres karena uangnya tidak bisa diakses, Eka segera menghubungi call center bank terkait untuk menanyakan status dananya.

Awalnya, pihak call center memberikan jawaban yang menenangkan dan memastikan uangnya masih bisa diambil melalui customer service di kantor cabang.

Baca Juga: PPATK Ungkap ada Rekening Tidak Aktif Selama 35 Tahun

"Setelah telepon call center, saya menanyakan apakah uangnya masih bisa diambil atau tidak, jawaban call center-nya masih bisa," ujarnya.

Namun, kenyataan pahit harus ia terima keesokan harinya saat mendatangi langsung kantor cabang bank tersebut. Eka diberitahu bahwa rekeningnya telah diblokir oleh PPATK.

"Oh, maaf Mbak, ini diblokir oleh pusat atau PPATK. Saya langsung shock ya, Bang, pada saat itu," ucap Eka kepada Hotman Paris.

Eka pun sangat terkejut karena merasa tidak pernah melakukan transaksi mencurigakan, apalagi yang berkaitan dengan pencucian uang atau korupsi.

Menurut penjelasan pihak bank, pemblokiran itu bukan karena kasus spesifik yang menjerat Eka, melainkan bagian dari Standar Operasional Prosedur (SOP) PPATK terhadap rekening yang tidak aktif atau dormant.

Proses untuk membuka kembali rekeningnya pun berjalan sangat lambat dan penuh ketidakpastian, membuatnya bolak-balik ke bank tanpa hasil.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI