"Sedih dan BANGGA kak!!... @shalimahakim dan anak-anak kak Wanda yang aku nggak tahu IG nya, ibu kalian keren," lanjutnya, menggarisbawahi pengorbanan seorang ibu demi panggilan kemanusiaan.
Muhammad Husein dari Delegasi Global Peace Convoy turut memberikan konteks mengenai strategi pelayaran ini.
Ia menjelaskan bahwa Kapal Kaiser merupakan kapal terakhir yang berangkat dari Tunisia.
"Kapal ini akan bertemu dengan kapal-kapal lainnya yang sudah lebih dulu berlayar di sebuah titik di perairan internasional," jelas Husein.
Kini, di atas ombak Laut Mediterania, Wanda Hamidah tidak hanya membawa bantuan logistik, tetapi juga harapan dan pesan solidaritas dari Indonesia, membuktikan bahwa kemanusiaan dapat menembus segala rintangan.