Panggung Megah Guruh Gipsy di Synchronize 2025: Bawa Barong Bali Hingga Kenang Mendiang Chrisye

Suara.com - Festival musik Synchronize Festival 2025 kembali menggetarkan JI-Expo Kemayoran, Jakarta Pusat. 

Pada hari kedua penyelenggaraannya, Sabtu (4/10/2025), panggung menyuguhkan sebuah pertunjukan spesial yang telah dinanti-nanti, yakni mahakarya dari Guruh Gipsy.

Grup musik legendaris besutan Guruh Soekarnoputra itu tidak tampil biasa. Mereka menyajikan sebuah pagelaran teatrikal yang memadukan musik progresif rock dengan kekayaan budaya Nusantara secara paripurna.

Perbesar

Pertunjukan dibuka dengan atmosfer magis khas Pulau Dewata. Sebuah arak-arakan Barong Bali lengkap dengan iringan orkestra dan gamelan Bali seketika menyita seluruh perhatian penonton yang memadati area panggung.

Kejutan tak berhenti di situ. Muncul pula tokoh Lutung yang jenaka, berinteraksi dengan penonton sambil melemparkan pisang ke arah mereka, disambut gelak tawa dan sorak sorai.

Tak lama berselang, maestro kibor Abadi Soesman muncul di atas panggung. Jemarinya yang lincah menari di atas tuts menjadi gerbang pembuka dari komposisi musik rumit nan indah khas Guruh Gipsy.

Perbesar

Daryl Nasution kemudian mengambil alih panggung sebagai vokalis utama. Suaranya yang khas langsung membawa penonton larut dalam sebuah nomor lagu yang penuh dengan kenangan.

Daryl lalu mengungkapkan makna di balik lagu tersebut yang sukses membuat penonton terhanyut dalam nostalgia.

"lagu ini mengingatkan kita dengan almarhum Chrisye," ucapnya dari atas panggung.

Baca Juga: Synchronize Fest 2025 Mengenang Kisah Cinta Rangga & Cinta

Suasana semakin kental dengan nuansa budaya saat puluhan penari Bali, baik pria maupun wanita, memenuhi panggung. Gerakan mereka yang anggun dan energik menjadi latar visual yang memukau.

Perbesar

Panggung kembali bergemuruh saat legenda musik lainnya, Keenan Nasution, tampil membawakan lagu ikonik "Jangi Janger".

Energi kian meledak ketika rocker kawakan Andi /rif naik panggung. Dengan gaya khasnya, ia membawakan "Janger 1897 Saka" yang merupakan mashup dari lagu sebelumnya, memberikan sentuhan rock yang lebih garang.

Setelah penampilan eksplosif dari para bintang tamu, Daryl Nasution kembali ke panggung untuk melanjutkan pertunjukan.

Menutup penampilan mereka yang spektakuler, Daryl mewakili seluruh punggawa Guruh Gipsy untuk berterima kasih kepada penonton dan penyelenggara.

"Terima kasih Synchronize untuk malam ini," tuturnya.