-
Acha Septriasa merasakan pengalaman spiritual mendalam saat adegan mengucapkan syahadat.
-
Adegan tersebut diambil dengan teknik kamera 360 derajat yang menantang.
-
Filmnya mengisahkan perjalanan spiritual seorang mualaf korban KDRT menemukan hidayah.
Suara.com - Aktris Acha Septriasa mengungkapkan pengalaman spiritualnya yang mendalam saat melakoni adegan mengucapkan dua kalimat syahadat dalam film terbarunya, 'Air Mata Mualaf'.
Momen tersebut meninggalkan kesan haru yang mendalam bagi aktris yang telah memeluk Islam sejak lahir.
Dalam sesi jumpa pers di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Acha menuturkan bahwa adegan tersebut membuatnya merenungkan kembali makna menjadi seorang Muslim.
"Merasa terharu, bahwa pengucapan lafal ketika kita ingin masuk menjadi Muslim itu memang kan harus mengucapkan kalimat syahadat," ujarnya, Senin, 27 Oktober 2025.
"Sebagai yang sudah Muslimah, saya kan tidak pernah kayak, dari kecil kan memang sudah diazanin, sudah lahir sebagai Muslim," tambah Acha.
Adegan yang sarat emosi ini diambil di sebuah masjid di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dengan pendekatan sinematik yang unik.
![Acha Septriasa dalam perilisan trailer film 'Air Mata Mualaf' di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 27 Oktober 2025. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/10/27/38196-acha-septriasa.jpg)
Sutradara Indra Gunawan menggunakan teknik kamera 360 derajat yang berputar untuk menangkap setiap nuansa perasaan Acha.
"Itu juga idenya muncul di tempat tuh kayaknya tuh," kenang Acha. "Jadi kayak, 'Loh, kok kameranya diputar-putar begini? Ini mesti berapa kali take nih?' gitu kan," lanjutnya.
Tantangan teknis tersebut justru mendorong Acha untuk semakin mendalami karakternya sebagai Angie, seorang wanita yang menemukan hidayah setelah mengalami berbagai cobaan hidup.
Baca Juga: Ambisi Besar Warner Bros: Film Minecraft Didorong Menangkan Piala Oscar!
"Ini nggak bisa biasa nih kalau kamera sudah 360 derajat, gua nggak bisa biasa nih," katanya.
Di bawah arahan Indra Gunawan, Acha diminta untuk membayangkan gejolak batin seorang mualaf yang menghadapi pertentangan dari keluarga.
"Ini baru pertama kalinya, selesai ngucapin itu dadaku kayak yang langsung nyesek," ungkap Acha.
Film 'Air Mata Mualaf' sendiri mengisahkan perjalanan spiritual Angie yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Sydney, Australia. Dalam keterpurukannya, ia menemukan ketenangan dan hidayah Islam.
Film yang juga dibintangi oleh Achmad Megantara ini dijadwalkan akan tayang pada 27 November 2025.