Benarkah Duduk dengan Kaki Menyilang Berbahaya?

Kamis, 03 Maret 2016 | 12:08 WIB
Benarkah Duduk dengan Kaki Menyilang Berbahaya?
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ada banyak rumor yang beredar mengenai kebiasaan menyilangkan kaki. Salah satunya menyebabkan peningkatan tekanan darah hingga kerusakan saraf.

Lalu, apakah rumor tersebut dibenarkan menurut penelitian?

Ahli bedah vaskuler dari Stanford, John Harris menyatakan bahwa duduk menyilang memang terbukti dapat menempatkan saraf peroneal yang ada di belakang lutut menjadi tertekan dan menimbulkan sensasi kesemutan saat kaki menyilang terlalu lama.

"Namun tak sampai menimbulkan kerusakan saraf. Bahkan ketika posisi kaki kembali lurus, tekanan pada saraf tersebut kembali normal," ujar Harris.

Sementara itu penelitian yang diterbitkan Journal of Clinical Nursing membenarkan bahwa menyilangkan kaki dapat memicu kenaikan tekanan darah. Tapi sekali lagi, tekanan darah kembali normal ketika Anda meluruskan kaki.

Jika Anda benar-benar khawatir dengan lonjakan tekanan darah maka regangkan kaki Anda setiap 15-20 menit sekali.

Nah, rumor yang juga santer terdengar dari kebiasaan menyilangkan kaki adalah perubahan postur tubuh. Untuk rumor yang satu ini ternyata benar adanya.

Kebiasaan menyilangkan kaki sepanjang hari bisa memperburuk postur tubuh, utamanya membuat tubuh menjadi bungkuk.

Oleh karena itu untuk mencegah sederet bahaya ini Anda harus melakukan olahraga teratur dan memberi jeda merenggangkan kaki atau berjalan usai menyilangkan kaki. Pastikan pula postur tubuh saat duduk untuk senantiasa lurus. (Prevention)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI