Banyak Disukai, Ternyata Melon dan Semangka Bisa Picu Infeksi Salmonella

Minggu, 26 Mei 2019 | 10:15 WIB
Banyak Disukai, Ternyata Melon dan Semangka Bisa Picu Infeksi Salmonella
Buah melon dan semangka dalam kemasan bisa menyebarkan bakteri salmonella (Pexels/Artem Beliaikin)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sering kita lihat supermarket atau swalayan yang menjual buah melon dan semangka yang sudah dipotong dalam kemasan.

Sejumlah orang mungkin lebih pilih membeli melon dan semangka dalam bentuk kemasan karena terkesan praktis.

Sayangnya, buah-buahan yang banyak digemari dan sering dijadikan olahan salad buah ini justru bisa menyebarkan wabah e.coli.

Menurut Newsweek dilansir dari wellandgood.com, buah melon dan semangka kemasan yang sudah dipotong telah menyebabkan penyakit di sejumlah negara karena diduga terkontaminasi salmonella.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan (CDC) meyakini melon dan semangka kemasan itu telah menyebabkan 60 orang dari 5 negara jatuh sakit.

Buah melon. (unsplash)
Buah melon. (unsplash)

Mereka menduga buah melon dan semangka dalam kemasan itu telah terkontaminasi salmonella, termasuk wadah kemasannya.

Bakteri salmonella itulah yang lantas menyebabkan penyakit parah. Biasanya menimbulkan gejala seperti diare, demam dan kram perut.

CDC pun menyarankan agar pedagang atau pengecer tidak lagi menjual melon dan semangka dalam bentuk kemasan yang sudah dipotong-potong.

Melansir dari bbc.com, wabah salmonella pada semangka juga telah dikaitkan dengan kasus 35 orang di Inggris yang jatuh sakit.

Baca Juga: Dipercaya Kaya Manfaat, Ini 2 Efek Samping Makan Buah Plum Saat Hamil

Para ahli kesehatan mengatakan satu orang telah meninggal dunia dengan masalah kesehatan yang serius. Mereka mengungkapkan ada dua kemungkinan buah semangka dan melon bisa menyebabkan infeksi salmonella.

Pertama, karena kemungkinan permukaan melon dan semangka telah terkontaminasi bakteri salmonella. Lalu bakteri salmonella tersebut berpindah ke bagian dagingnya ketika proses pemotongan.

semangka (shutterstock)
semangka (shutterstock)

Kedua, bisa jadi melon dan semangka yang hendak dikonsumsi sempat dicuci dengan air atau disimpan lalu terkontaminasi bakteri salmonella yang masuk ke bagian dagingnya.

"Meskipun terlalu cepat menyatakan bahwa buah-buahan itu menyebabkan infeksi salmonella. Tetapi, indikasi awal menunjukkan bahwa sejumlah orang menjadi tidak sehat setelah makan semangka," kata Dr Bob Adak, kepala departemen penyakit pencernaan di HPA yang telah memantau kasus ini di Irlandia Utara.

Dalam kasus ini ia menyarankan untuk selalu mencuci buah dan sayuran yang hendak dikonsumsi sebelum memotongnya dan memakannya.

"Buah dan sayuran memang bukan sumber infeksi utama karena biasanya berasal dari daging atau produk susu. Tetapi, buah dan sayuran dapat terkontaminasi salmonella saat proses pemotongannya atau pengolahannya, contoh ketika membuat salad," ujar Dr Paul Wigley, dari Universitas Liverpool.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI