Seseorang mungkin saja tidak akan merasakan sakit lagi. Tapi, gigi mati itu bisa menjadi sumber infeksi yang berdampak pada jantung, gula darah, kehamilan, otak, sendi dan organ tubuh lainnya.

Bahkan infeksi pada gigi juga sudah mulai berdampak pada mata dan sinusitis. Karena itu, rongga mulut yang menjadi pintu gerbang nutrisi harus diperhatian sejak dini.
Dalam rangka meningkatkan kesadaran ini pula, dokter gigi berpengalaman RSGM dan mahasiswa FKG UGM siap memberikan pelayanan kesehatan gigi dan mulut serta edukasi mulai Selasa (2/10/2019) hingga Jumat (4/10/2019) besok.
Harapannya, gerakan Indonesia Tersenyum oleh Pepsodent ini bisa membuat semua orang menjadi "Pahlawan Senyum" dengan caranya masing-masing.
"Dalam mendukung gerakan 'Indonesia Tersenyum' yang salah satunya dilaksanakan melalui BKGN 2019, Pepsodent percaya bahwa setiap orang bisa menjadi 'Pahlawan Senyum' dengan caranya masing-masing. Mulai dari tenaga medis, mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi, orangtua, guru bahkan anak-anak," kata drg. Ratu MIrah.
Gerakan Indonesia Tersenyum oleh Pepsodent ini pun sejalan dengan misi pemerintah tahun 2030 yang ingin mewujudkan Indonesia bebas karies.