![Pekerja memberi makan Jerapah Afrika di Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoological Garden), Bandung, Jawa Barat, Sabtu (27/6/2020). [ANTARA FOTO/M Agung Rajasa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/06/27/38512-kebun-binatang-bandung.jpg)
Memang paling asik berbincang seraya ditemani cemilan dan minuman manis, tapi coba deh ubah kebiasaan ini. Seperti misalnya berjalan-jalan ke museum, kebun binatang, akuarium atau mana hiburan yang bisa membuat Anda tetap bergerak.
Bisa juga bertemu sambil berolahraga, naik sepeda, berlari di sekitar taman lokal, dengan begitu Anda bisa lebih banyak membakar kalori.
4. Gunakan lebih sedikit minyak
Banyak sumber minyak yang lebih sehat seperti dari alpukat atau minyak biji bunga matahari, dengan begitu Anda memperoleh lemak sehat.
"Menambahkan setengah buah alpukat untuk makan tidak hanya terkandung lemak sehat tapi juga berisi serat, dan berat badan Anda tidak akan bertambah," ujar Direktur Ahli Gizi Professional Integrity, Andy Bellatti, RD.
5. Tidak melakukan kegiatan lain saat makan
Kini kita semakin dimudahkan untuk menonton film dan video di Netflix, Viu, atau bahkan YouTube. Tapi biasakan tidak menontonnya saat Anda makan, karena Anda jadi tidak fokus pada makanan, hasilnya makanan yang dikonsumsi lebih cenderung lebih banyak dari biasanya.
"Termasuk juga jangan makan sambil bekerja, karena ketika orang fokus mengerjakan tugas di laptop terjadilah mindless eating dan fokusnya terbagi," jelas Bellatti.
Disarankan agar Anda bisa menghindari televisi atau komputer untuk bekerja, makanlah di ruangan lain, sehingga yang Anda lakukan hanya fokus makan dan tidak juga memegang gadget.
Baca Juga: 5 Manfaat Jahe untuk Menurunkan Berat Badan, Efektif Membakar Kalori