Jumlah Like di Media Sosial Bisa Pengaruhi Kenangan, Simak Studi Berikut

Jum'at, 16 April 2021 | 15:30 WIB
Jumlah Like di Media Sosial Bisa Pengaruhi Kenangan, Simak Studi Berikut
Ilustrasi media sosial (unsplash/@dole777)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kenangan sering kali dianggap sangat pribadi. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, orang telah terbiasa dengan adanya pemberitahuan kenangan dari media sosial atau galeri telepon.

Versi masa lalu yang dikemas ulang ini memengaruhi tidak hanya apa yang kita ingat tetapi juga keterikatan yang kita miliki dengan ingatan itu.

Dalam sebuah studi baru, peneliti menemukan media sosial berpotensi mengubah perasaan orang tentang ingatan mereka.

Melansir dari Medical Xpress, metrik media sosial seperti "Like" atau suka dapat berdampak negatif pada perasaan orang tentang ingatan tertentu, terutama jika ingatan ini dibagikan tanpa mendapatkan banyak like.

"Di luar ini, antisipasi penilaian media sosial tentang masa lalu juga dapat berdampak pada ingatan apa yang dibagikan orang dan bagaimana caranya," catat para peneliti.

Studi ini disusun oleh David Beer Professor Sosiologi dari University of York dan Benjamin Jacobsen Dosen Associate Sosiologi University of York.

Pada penelitian tersebut, beberapa orang telah divalidasi ingatannya. Sebagian, melalui suka di media sosial yang dianggap sebagai penilaian atas nilai suatu ingatan. 

"Dalam media sosial terus-menerus bergantung pada orang lain dan apa yang mereka pikirkan tentang ingatan Anda," catat para peneliti dalam The Conversation.

Di sisi lain, tidak mendapatkan cukup like terkadang bisa mengikis nilai pribadi yang melekat pada ingatan ini yang kemudian bisa menimbulkan masalah kesehatan mental seperti tidak percaya diri atau rendah diri.

Baca Juga: Cara Merawat Kesehatan Mental Meski di Rumah Aja dengan 5 Cara Ini!

Peserta lain mengatakan jika dia berbagi memori dan hanya mendapat tiga like, jumlah yang rendah itu akan menjadi bagian dari memori.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI