Kenali Tanda Gula Darah TInggi dari Mulut, Penderita Diabetes Mesti Tahu

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Selasa, 20 April 2021 | 19:10 WIB
Kenali Tanda Gula Darah TInggi dari Mulut, Penderita Diabetes Mesti Tahu
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Glukosa kemudian tertinggal di dalam darah dan tidak bisa masuk ke dalam sel.

Ketika tubuh tidak dapat memperoleh energi dari glukosa, maka lemak akan dibakar sebagai gantinya.

Proses pembakaran lemak menciptakan penumpukan asam dalam darah Anda yang disebut keton, yang mengarah ke DKA jika tidak ditangani.

Nafas berbau buah merupakan tanda tingginya kadar keton pada seseorang yang sudah mengidap diabetes. Ini juga salah satu gejala pertama yang dicari dokter saat memeriksa DKA.

Gula darah tinggi (hiperglikemia) mempengaruhi orang yang mengidap diabetes, kata Mayo Clinic.

Situs kesehatan tersebut menambahkan: “Beberapa faktor dapat menyebabkan hiperglikemia pada penderita diabetes, termasuk pilihan makanan dan aktivitas fisik, penyakit, obat-obatan nondiabetes, atau melewatkan atau tidak minum obat penurun glukosa yang cukup.

“Jika hiperglikemia tidak diobati, dapat menyebabkan asam toksik (keton) menumpuk di darah dan urin (ketoasidosis).

“Tanda dan gejala termasuk nafas berbau buah.”

Jika Anda melihat salah satu dari tanda peringatan di atas yang terkait Anda harus mengambil langkah-langkah untuk menurunkan kadar gula darah Anda.

Baca Juga: 5 Gejala Diabetes yang Jarang Disadari, Salah Satunya Kulit Leher Menghitam

Perubahan gaya hidup sehat dapat membantu menstabilkan kadar gula darah Anda, sehingga mencegah risiko memicu koma diabetes.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI