Suara.com - Saat ini, hampir sebagian besar orang sudah suntik vaksin Covid-19 untuk menurunkan risiko penularan virus corona Covid-19. Sama seperti vaksin lainnya, suntik vaksin Covid-19 ini bisa menyebabkan sejumlah efek samping.
Efek samping umum dari suntik vaksin Covid-19 berupa demam, kelelahan, ruam dan lainnya. Umumnya, efek samping itu pertanda tubuh sedang merespons vaksin Covid-19 untuk membentuk kekebalan.
Tapi, orang perlu suntikan vaksin Covid-19 dosis kedua untuk memperoleh perlindungan maksimal, setelah 8 hingga 12 minggu suntik vaksin Covid-19 dosis pertama.
Lalu, bolehkah Anda olahraga ke gym setelah suntik vaksin Covid-19?
Dr James Hull, profesor di Institute of Sport, Exercise and Health di University College London, mengatakan bahwa mungkin ada baiknya untuk menghindari olahraga berat setelah suntik vaksin Covid-19.
"Ini hanya pendekatan logis. Jika Anda mendapatkan reaksi berupa nyeri otot atau sakit kepala, Anda tidak akan tahu itu disebabkan oleh suntikan vaksin Covid-19 atau olahraga berat," kata Dr Hull dikutip dari Express.

Terkait olahraga pascavaksinasi, para ahli mengatakan tidak ada bukti kalau olahraga setelah vaksin Covid-19 bisa mengurangi efektivitasnya. Jadi, Anda tidak perlu khawatir untuk melakukannya.
"Saya tidak berpikir ada sesuatu yang berbahaya tentang olahraga setelah mendapatkan vaksin Covid-19," kata David Wyles, MD, spesialis penyakit menular dan kepala penyakit menular di Denver Health.
Namun, beberapa orang akan mengalami beberapa efek samping umum yang terkait dengan vaksin Covid-19. Jadi, langkah terbaiknya tunda olahraga berat.
Baca Juga: Waspada, Orang yang Sudah Vaksin Covid-19 Bisa Punya Gejala Lain Bila Terinfeksi!
"Jika Anda melakukan olahraga ringan, itu mungkin baik-baik saja. Tapi, kami menyarankan untuk menghindari olahraga berat dalam 48 jam setelah vaksinasi," kata Dr Hull.