
Sebagaimana jenis vaksin lainnya, Pfizer juga memiliki beberapa efek samping ringan yang mungkin dirasakan penggunanya. Dari sejumlah laporan berikut beberapa efek samping vaksin Pfizer yang paling sering muncul:
- Nyeri pada bekas suntikan
- Nyeri otot
- Nyeri sendi
- Kelelahan
- Sakit kepala
- Menggigil
- Demam
Efek samping tersebut justru banyak dirasakan penerima vaksin Pfizer setelah menerima dosis kedua.
Salah satu, keunggulan vaksin Pfizer adalah menjadi vaksin pertama di Amerika Serikat yang mendapat izin untuk dipergunakan bagi anak-anak usia 12-15 tahun sebagaimana yang diungkapkann oleh pihak Food and Drug Administraton (FDA). Hal ini tentu selaras dengan pernyatan Presiden Joko Widodo yang ingin segera memberi vaksin pada anak-anak di Indonesia.
Selain itu, vaksin Pfizer juga terbukti efektif melawan varian Delta dan Kappa yang pertama kali ditemukan di India dengan syarat penyuntikan 2 dosis.
Dengan kedatangan vaksin Pfizer yang diperkirakan masuk ke Indonesia pada bulan Agustus mendatang diharapkan pemerintah dapat mencapat target pemberian vaksin kepada 181,5 juta rakyat Indoneisa pada akhir tahun, sebagaimana yang diungkapkan oleh Menteri Kesehatan.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Baca Juga: Penerima Vaksin Sinovac dan Pfizer Diperlakukan Lain di Singapura, Ini Bedanya