3. Enzim bekerja secara spesifik
Suatu enzim hanya bekerja pada substrat yang spesifik untuk membentuk produk yang spesifik juga. Enzim bisa dibayangkan sebagai “kunci” yang mempunyai bentuk khusus, sehingga hanya bisa dibuka dengan satu “gembok” saja. Contohnya, enzim amilase yang hanya bekerja pada substrat berupa amilum (pati).
4. Enzim dapat digunakan berulang kali (reusable)
Selama tidak rusak, enzim bisa dipakai berulang-ulang karena tidak ikut bereaksi.
5. Enzim tidak ikut berubah menjadi produk
Walaupun enzim bekerja untuk mengubah substrat menjadi produk, tapi enzim tidak ikut berubah menjadi produk juga.
6. Kerja enzim bersifat bolak balik (reversible)
Suatu enzim dapat melakukan reaksi dua arah, yaitu dari substrat menjadi produk atau produk menjadi substrat.