Pengamat Sebut Penanganan Pandemi di Indonesia Patut Diapresiasi

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 21 September 2021 | 20:07 WIB
Pengamat Sebut Penanganan Pandemi di Indonesia Patut Diapresiasi
Petugas keamanan mengukur suhu tubuh pengunjung yang akan memasuki Pasar Santa, Jakarta, Kamis (2/9/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Pemerintah kita saat ini sudah menyusun kebijakan melalui kajian ilmiah. Hal ini sangat penting untuk menjelaskan kepada masyarakat, misalnya, kenapa aktivitas ekonomi harus dibatasi. Namun, tentunya kita tetap harus belajar dan sambil melihat situasi dan praktik terbaik dari negara lain juga," kata Slamet.

Selain merumuskan kebijakan publik yang efektif untuk mencegah penularan COVID-19 meluas, pemerintah juga perlu melakukan vaksinasi secara cepat dan tanggap.

Jika krisis kesehatan ini tidak ditangani secara cepat, Slamet menilai dampaknya juga akan terasa ke bidang lain.

"Efeknya luar biasa apabila kita tidak menangani krisis kesehatan ini dengan cepat. Saya lihat adanya kolaborasi untuk program vaksinasi, banyak pemangku kepentingan yang terlibat untuk mempercepat vaksinasi," kata Slamet.

"Di Purwokerto saja, animo masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi sudah sangat luar biasa dan positif. Masyarakat mulai sadar terhadap perlindungan kesehatan,"
terang Slamet.

Bagi Slamet, upaya vaksinasi saat ini mendapatkan respon positif dari masyarakat. Ini berkat edukasi yang sudah baik dan menyadarkan masyarakat betapa pentingnya vaksinasi di masa pandemi ini

Dia mengharapkan sosialisasi dan penerapan protokol kesehatan 5M harus terus dijalankan. Pemerintah juga bisa melibatkan tokoh masyarakat untuk kampanye hidup sehat dan adaptasi kebiasaan baru. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI