Kenali 4 Jenis Cedera yang Bisa Terjadi Gara-Gara Keseringan Main Ponsel

Vania Rossa Suara.Com
Rabu, 03 Agustus 2022 | 05:51 WIB
Kenali 4 Jenis Cedera yang Bisa Terjadi Gara-Gara Keseringan Main Ponsel
Ilustrasi Keseringan Main Ponsel (Freepik.com/racool_studio)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hayo, siapa di antara Anda yang keseringan main ponsel sampai suka pegal jari-jarinya? Hati-hati, lho, karena durasi penggunaan ponsel yang terlalu panjang ternyata bisa memicu cedera pada beberapa bagian tubuh.

Dilansir dari Cleveland Clinic, ahli bedah ortopedi Peter J. Evans, MD, PhD mengatakan bahwa penggunaan ponsel terus-menerus dapat menyebabkan berbagai masalah sendi.

Lalu, jenis cedera sendi apa yang mungkin terjadi terkait dengan penggunaan ponsel? Ini dia:

1. Cedera jari kelingking
Menurut Dr. Evans, ada sedikit risiko bahwa menopang ponsel dengan jari kelingking dapat menekan saraf di jari. Seiring waktu, Anda bisa mengalami rasa sakit, mati rasa atau kesemutan.

“Tetapi kesemutan atau mati rasa di kelingking Anda juga bisa menandakan kondisi yang lebih serius yang disebut cubital tunnel syndrome. Kondisi ini disebut juga dengan smartphone elbow,” kata Dr. Evans.

2. Cedera pada siku
Cubital tunnel syndrome atau smartphone elbow adalah cedera traksi/kompresi kumulatif pada saraf ulnaris Anda, salah satu saraf utama di lengan, yang terjadi ketika Anda terlalu sering menekuk siku melebihi 90 derajat.

Mengangkat telepon Anda saat berbicara atau mengirim SMS dapat menyebabkan atau memperburuk sindrom ini — karena itu dinamakan “smartphone elbow.” Tetapi duduk di kursi rendah dan melenturkan siku secara berlebihan, atau meletakkannya di lengan kursi saat Anda mengetik, atau tidur dengan tangan terlipat, sama buruknya, demikian catat Dr. Evans.

Gejala cedera siku gara-gara ponsel meliputi mati rasa atau kesemutan di sisi kelingking tangan, jari manis dan jari kelingking, serta melemahnya kekuatan genggam Anda.

3. Cedera pada jempol
Cedera pada jempol akibat terlalu sering chat di ponsel merupakan cedera akibat gerakan berulang.

Baca Juga: Riset: Salip Korea Selatan, Orang Indonesia Paling Lama Habiskan Waktu Main Ponsel

"Sambungan ibu jari Anda tidak dibuat untuk mengirim pesan teks dan mengusap layar sepanjang hari," kata Dr. Evans.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI